Tersedak Dari Refluks Asam
Langkah 1
Tersedak malam hari dapat dikaitkan dengan refluks asam, yang terjadi ketika pita otot yang membentuk segel antara kerongkongan dan perut menjadi melemah atau gagal menutup dengan kencang. Selama tidur, ketika tubuh Anda berbaring rata dengan kerongkongan dan perut di atas permukaan datar, jus pencernaan asam lebih mudah untuk bergerak ke atas - atau refluks - dan mengiritasi kerongkongan dan tenggorokan Anda, menyebabkan batuk dan tersedak. Ketika disebabkan oleh refluks asam, batuk dan tersedak di malam hari biasanya berhubungan dengan regurgitasi, yang terjadi ketika isi lambung secara spontan masuk ke mulut Anda. Juga, batuk dan kadang-kadang tersedak cairan lambung yang asam bisa berupa batuk refleks yang dipicu oleh iritasi kerongkongan dan pita suara.
Mengelola Refluks Asam Malam Hari
Langkah 1
Tidur dengan kepala terangkat tinggi membantu mencegah refluks asam dan mengurangi waktu asam tetap kontak dengan jaringan kerongkongan Anda. Itu hanya karena gravitasi - ketika Anda tidur dengan tubuh bagian atas terangkat, kandungan asam lambung cenderung bocor ke kerongkongan dibandingkan dengan berbaring rata. Irisan busa untuk tidur dijual secara komersial dan merupakan cara termudah untuk tidur di tanjakan. Strategi lain yang bermanfaat untuk mengurangi kemungkinan refluks asam malam hari adalah tidak berbaring dalam waktu 2 hingga 3 jam makan. Akhirnya, pertimbangkan untuk menghindari makan dalam jumlah besar atau makanan apa pun yang dapat memicu gejala Anda, termasuk makanan berlemak, cokelat, buah dan jus jeruk, mint, dan minuman berkafein atau beralkohol.
Penyebab Lain Tersedak Malam Hari
Langkah 1
Selain GERD, sejumlah kondisi lain dapat menyebabkan batuk dan tersedak di malam hari. Jika Anda menderita apnea tidur obstruktif, Anda mungkin berhenti bernapas sementara dalam tidur karena saluran udara tersumbat - dan ketika bernapas berlanjut Anda dapat mendengus atau mengeluarkan suara tercekik. Gangguan pernapasan seperti alergi, asma atau tetes hidung dapat menyebabkan batuk dan tersedak cairan seperti air liur, lendir atau bahkan isi lambung yang dimuntahkan dari batuk berlebih. Gagal jantung, suatu kondisi di mana otot jantung rusak dan tidak memompa dengan kekuatan yang cukup, dapat menyebabkan penumpukan cairan di paru-paru dan dapat menyebabkan batuk pada malam hari. Kondisi lain yang kurang umum dapat menyebabkan batuk di malam hari atau tersedak cairan, sehingga gejala yang mengganggu ini perlu dievaluasi oleh dokter sebelum mengobati GERD.