Minum air Propel, minuman air non-karbon yang ditingkatkan dengan vitamin dan antioksidan, dapat membantu mengisi kembali cairan dan elektrolit yang hilang melalui olahraga atau berkeringat. Air pendorong diciptakan untuk melembabkan dan memberi makan tanpa kelebihan kalori dan gula yang ditemukan dalam minuman olahraga tradisional.
Tip
Minum Propel Fitness water dapat membantu memulihkan dan mengisi kembali elektrolit setelah latihan yang berat atau hanya berkeringat. Namun, makan makanan tertentu dan mempertahankan tingkat hidrasi yang tepat juga dapat membantu mengisi elektrolit.
Pentingnya Elektrolit
Perpustakaan Kedokteran Nasional AS menjelaskan bahwa elektrolit adalah mineral dalam tubuh yang memiliki muatan listrik. Mineral-mineral ini termasuk klorida, kalium, natrium, magnesium, fosfat, dan kalsium. Elektrolit dibutuhkan oleh tubuh untuk mengatur fungsi saraf dan otot. Elektrolit dapat ditemukan di seluruh tubuh di dalam jaringan, darah, urin, dan cairan tubuh lainnya.
Kadar elektrolit adalah kunci untuk menyeimbangkan jumlah air dan kadar asam / basa (pH) dalam tubuh Anda. Mereka juga memindahkan nutrisi ke sel Anda pada saat yang sama ketika mereka membuang limbah dari sel Anda. Akhirnya, elektrolit memastikan bahwa saraf, otot, jantung, dan otak Anda berfungsi sebagaimana mestinya.
Ada makanan yang mengandung elektrolit, dan elektrolit juga bisa berasal dari cairan yang Anda konsumsi seperti Propel water. Sebaliknya, elektrolit bisa hilang melalui olahraga atau berkeringat. Selain itu, tingkat satu elektrolit mempengaruhi yang lain di dalam tubuh.
Hidrasi Dengan Benar Dengan Air Propel
Menurut sebuah studi 2013 yang diterbitkan dalam World Journal of Emergency Medicine , keseimbangan cairan dan elektrolit adalah kunci dalam memahami dan memelihara homeostasis di dalam tubuh. Tingkat elektrolit dalam tubuh bisa menjadi terlalu rendah atau terlalu tinggi ketika jumlah air dalam tubuh Anda berubah.
Sebuah studi Februari 2014 yang diterbitkan dalam Laboratorium Kedokteran menunjukkan bahwa elektrolit adalah "bagian dari mekanisme fisiologis terintegrasi H 2 O dan keseimbangan ion" dan bahwa "haus, fungsi ginjal, dan respons hormon membantu mempertahankan homeostasis elektrolit" untuk menjaga keseimbangan tubuh.
Jumlah air yang diambil harus sama dengan jumlah yang hilang. Namun, ketika sesuatu mengganggu keseimbangan ini, Anda mungkin memiliki terlalu sedikit air, menyebabkan dehidrasi, atau terlalu banyak air, atau dikenal sebagai overhydration. Faktor-faktor lain seperti obat-obatan, muntah, diare, berkeringat, masalah hati atau ginjal dan olahraga juga dapat mempengaruhi keseimbangan air Anda.
Setelah berolahraga atau hanya berkeringat, Anda dapat mengisi kembali elektrolit dengan meminum minuman yang mengandung kalium dan natrium untuk mengembalikan tingkat hidrasi kembali ke keadaan harmonis. Carilah minuman yang akan membantu meningkatkan kadar elektrolit seperti Propel water atau minuman olahraga kaya karbohidrat lainnya.
Propel Air elektrolit dapat membantu mengisi kembali cairan dan mineral yang hilang dari keringat pada cuaca panas, selama latihan atau ketika mengalami penyakit. Mempertahankan keseimbangan hidrasi yang tepat memungkinkan tubuh Anda memiliki keasaman darah dan aksi otot yang tepat. Air pendorong bebas kalori, sama seperti air keran standar, namun mereka mengandung 270 miligram natrium dan 70 miligram kalium, sedangkan air keran memiliki 1, 20 miligram natrium dan tanpa kalium.
Perbaiki Ketidakseimbangan Elektrolit
Menurut Harvard Health Publishing, ketidakseimbangan elektrolit terjadi baik ketika tingkat elektrolit terlalu tinggi atau terlalu rendah. Fluktuasi ini mengubah jumlah air dalam tubuh. Ketidakseimbangan elektrolit dapat menyebabkan efek samping termasuk tekanan darah tinggi atau jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya.
Kembalikan dan perbaiki ketidakseimbangan jenis ini dengan menghirup minuman seperti Propel Electrolyte water. Ini dapat menyelamatkan Anda dari peningkatan kadar gula darah, serta membantu Anda menghindari kalori ekstra berlebih karena minuman Propel ini bebas dari gula dan kalori.
Anda juga dapat mengonsumsi makanan dengan elektrolit yang terjadi secara alami. Makanan ini termasuk sayuran seperti kangkung, brokoli, dan bayam. Buah-buahan seperti semangka, stroberi dan jeruk, bersama dengan protein tanpa lemak termasuk ayam dan ikan, juga merupakan pilihan yang baik untuk mengisi elektrolit.