Kekurangan vitamin d & kalsium pada balita

Daftar Isi:

Anonim

Kekurangan vitamin D dan kalsium sering menyebabkan gejala yang sama pada balita, sehingga sulit untuk mengetahui apakah anak Anda membutuhkan lebih dari satu atau kedua nutrisi ini. Walaupun hanya seorang dokter yang dapat mendiagnosis kekurangan vitamin D atau kalsium, Anda dapat membantu mencegah masalah dengan memberi makan anak Anda banyak makanan yang mengandung vitamin dan mineral lainnya.

Balita membutuhkan vitamin D dan kalsium untuk tulang yang sehat. Kredit: James Woodson / Photodisc / Getty Images

Vitamin D dan Kalsium

Vitamin D dan kalsium bekerja bersama dalam tubuh untuk membangun dan melindungi tulang dan gigi. Vitamin D mengontrol tingkat kalsium dan fosfat dalam darah dan membantu penyerapan kalsium oleh sel-sel di dinding usus. Vitamin D juga berperan dalam fungsi kekebalan tubuh, aktivitas neuromuskuler, pertumbuhan sel, dan peradangan. Bantu kalsium dalam fungsi darah, otot dan saraf. Vitamin D dapat diproduksi oleh kulit ketika terkena sinar UV atau dapat diperoleh melalui diet atau suplemen. Kalsium harus diperoleh melalui sumber makanan atau melalui suplemen.

Nutrisi Balita

Balita membutuhkan setidaknya 400 IU vitamin D setiap hari dan 500 mg kalsium. Susu adalah sumber utama nutrisi bagi sebagian besar balita dan anak kecil. Satu cangkir susu murni yang diperkaya vitamin D menyediakan sekitar 300 mg kalsium dan 100 IU vitamin D. Sumber nutrisi baik lainnya termasuk sereal yang diperkaya, yogurt yang diperkaya, jus jeruk yang diperkaya, dan ikan berlemak, seperti salmon. Vitamin D juga dapat ditemukan dalam hati dan telur. Sumber kalsium lainnya termasuk sayuran hijau dan roti.

Kekurangan

Kekurangan kalsium dan vitamin D di awal kehidupan dapat menyebabkan masalah seumur hidup yang ireversibel. Rakhitis, kelainan tulang yang ditandai dengan tulang lunak dan kelainan bentuk tulang, dapat disebabkan oleh kekurangan vitamin D atau kalsium, atau dari rendahnya kedua nutrisi. Karena balita sering dijaga agar terhindar dari paparan sinar matahari yang berkepanjangan, kekurangan vitamin D sering menjadi penyebab berkembangnya rakhitis. Namun, untuk balita yang tidak bisa atau tidak mengonsumsi produk susu, kekurangan kalsium mungkin lebih umum.

Pertimbangan

Kekurangan vitamin d & kalsium pada balita