Denyut jantung normal adalah antara 60 dan 100 denyut per menit. Seseorang yang sangat atletis, bagaimanapun, mungkin memiliki detak jantung serendah 40 denyut per menit. Menurut Edward Laskowski dari Mayo Clinic, detak jantung yang lebih rendah pada orang dewasa yang sehat biasanya berarti bahwa fungsi jantung lebih efisien dan orang tersebut memiliki kebugaran kardiovaskular yang lebih baik. Orang lanjut usia mungkin mengalami detak jantung yang terlalu cepat atau terlalu lambat.
Cara Kerja Jantung
Jantung adalah otot yang memompa darah melalui sistem peredaran darah Anda. Tindakan memompa diciptakan oleh sistem listrik jantung, yang memicu detak jantung Anda. Impuls listrik dikirim melalui jalur di jantung. American Heart Association menyatakan bahwa dalam rentang hidup 70 tahun, jantung seseorang berdetak lebih dari 2, 5 miliar kali. Setiap hari jantung memompa rata-rata sekitar 2.000 galon darah dan berdetak 100.000 kali.
Detak Jantung Abnormal
Setiap perubahan dalam urutan normal dari impuls listrik jantung dapat menyebabkan detak jantung abnormal, yang disebut aritmia. Terkadang aritmia sangat singkat, tetapi jika aritmia bertahan lebih lama, mereka akan menghasilkan detak jantung yang terlalu cepat atau terlalu lambat. Terkadang jantung akan memompa kurang efektif sebagai akibat irama jantung yang tidak normal. Denyut jantung yang terlalu lambat disebut bradikardia. Takikardia adalah detak jantung yang terlalu cepat.
Bradikardia
Bradycardia adalah detak jantung di bawah 50 memanas per menit. Lansia lebih rentan terhadap bradikardia. Denyut jantung yang lambat tidak selalu berbahaya. Ini dapat menyebabkan gejala seperti pingsan, pusing, pusing dan kelelahan. Jika aksi pemompaan jantung mengalami depresi berat, maka darah tidak bersirkulasi sebagaimana mestinya dan kerusakan organ dapat terjadi. Perawatan mungkin termasuk penggunaan agen penghambat kolinergik seperti atropin. Jika obat tidak mengatur detak jantung, maka alat pacu jantung buatan dapat ditanamkan dengan operasi.
Takikardia
Jantung yang berdetak lebih dari 100 kali per menit adalah suatu kondisi yang dikenal sebagai takikardia dan paling umum pada orang tua. Menurut medrounds.org, 88 persen dari mereka yang berusia di atas 70 tahun telah mengalami sejenis denyut jantung cepat yang disebut sinus tachycardia. Beberapa keadaan dapat menyebabkan denyut jantung cepat semacam ini termasuk syok, nyeri, anemia, olahraga, dan emosi yang kuat. Beberapa minuman dan obat-obatan juga dapat menyebabkan detak jantung yang cepat termasuk kopi, teh, alkohol, epinefrin, isoproterenol dan atropin. Gejala takikardia termasuk pusing, jantung berdebar, dan terkadang nyeri dada.