Sayangnya, sumber kalori utama dalam diet remaja meliputi beberapa pilihan tidak sehat: permen, seperti kue dan kue, pizza dan soda. Rencana makan yang lebih sehat untuk anak perempuan berusia 15 tahun perlu memasukkan lebih banyak makanan alami seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak dan produk susu rendah lemak.
Buah Manis Alami
Alih-alih permen dan soda, seorang gadis 15 tahun dapat memuaskan giginya yang manis dengan buah. Dia membutuhkan tiga porsi sehari, di mana satu porsi sama dengan satu apel sedang atau 1 cangkir buah segar. Buah-buahan rendah kalori dan nutrisi esensial yang dibutuhkan remaja untuk kesehatan yang baik, termasuk serat, kalium dan vitamin A dan C.
Sayuran Rendah Kalori
Sayuran juga membuat tambahan sehat untuk diet seorang gadis remaja. Seperti buah-buahan, sayuran rendah kalori dan kaya nutrisi penting yang meningkatkan kesehatan. Seorang gadis 15 tahun membutuhkan empat porsi sayuran sehari. Contoh penyajian sayuran meliputi 1/2 cangkir sayuran matang atau 1 cangkir sayuran campuran. Gadis remaja dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan sayuran harian mereka dengan memasukkannya pada saat makan siang dan makan malam, dan memakannya sebagai camilan.
Kebaikan Gandum Utuh
Sebagian besar remaja mendapatkan biji-bijian yang cukup dalam makanan mereka tetapi tidak cukup biji-bijian, menurut Departemen Pertanian AS. Biji-bijian utuh mengandung serat tinggi dan sumber alami zat besi, magnesium, selenium dan vitamin B. Gadis-gadis berusia lima belas tahun membutuhkan lima hingga 11 porsi biji-bijian sehari, dan setidaknya setengah dari porsi biji-bijian itu adalah gandum murni. Satu porsi sajian sama dengan dua iris roti gandum utuh atau 1 cangkir nasi merah matang.
Protein Sehat
Makanan protein sangat penting bagi anak perempuan berusia 15 tahun karena mereka adalah sumber zat besi. Anak perempuan kehilangan zat besi melalui menstruasi dan membutuhkan lebih dari anak laki-laki, 15 miligram sehari vs 11 miligram. Selain menjadi sumber zat besi, makanan protein juga memasok vitamin B, vitamin E dan seng. Seorang gadis 15 tahun membutuhkan 2 hingga 3, 5 ons protein sehari. Makanan protein sehat termasuk daging merah tanpa lemak, unggas, makanan laut, tahu, telur, kacang-kacangan, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Susu untuk Kesehatan Tulang
Untuk menjaga tulang tetap kuat dan mencegah osteoporosis di kemudian hari, gadis remaja perlu memastikan mereka mendapatkan cukup kalsium dan vitamin D dalam makanan mereka. Makanan susu adalah sumber yang baik untuk keduanya, dan anak perempuan berusia 15 tahun membutuhkan tiga porsi sehari, di mana satu porsi sama dengan 1 cangkir susu rendah lemak atau satu karton kecil yogurt rendah lemak.