Bisakah minum teh jahe menyebabkan keguguran?

Daftar Isi:

Anonim

Jahe, batang bawah tanah, dapat digunakan sebagai bumbu dan untuk menyiapkan teh, roti, dan barang-barang lainnya. Teh jahe tidak akan menyebabkan keguguran selama kehamilan selama Anda meminumnya di bawah pengawasan dokter dan tidak melebihi jumlah yang disarankan.

Teh yang terbuat dari jahe mungkin aman dalam kehamilan.

Manfaat

Menurut Pusat Medis Universitas Maryland, teh jahe telah digunakan untuk membantu pencernaan dan meredakan sakit kepala dan flu biasa. Ini juga telah digunakan untuk mengobati penyakit perut seperti diare dan mual, yang bisa menjadi gejala kehamilan yang umum.

Keamanan

American Pregnancy Association menyatakan bahwa teh jahe segar mungkin aman selama kehamilan; bicarakan dengan dokter Anda sebelum meminumnya untuk memastikan. Namun, teh jahe yang terbuat dari akar kering tidak dianjurkan selama kehamilan. Baca label dengan hati-hati, dan jika Anda membeli teh yang dipasarkan untuk wanita hamil yang memiliki jahe, pastikan tidak mengandung herbal lain yang tidak aman selama kehamilan, seperti adas manis, jelatang, mawar dan pinggul kuning.

Jumlah

Jika dokter Anda menganjurkan Anda minum teh jahe selama kehamilan, ikuti dosis yang dianjurkan. Pusat Medis Universitas Maryland menyatakan bahwa dosis umum adalah 250 mg empat kali sehari. Jangan melebihi 4 g jahe dalam satu hari, termasuk jahe yang ditemukan di kue, roti dan bir jahe.

Rekomendasi

Anda bisa membuat sendiri teh yang menenangkan di rumah dengan menambahkan kayu manis atau daun mint ke dalam air mendidih. Anda juga bisa menambahkan buah-buahan seperti lemon, jeruk nipis dan jeruk. Teh tanpa kafein, seperti teh hijau, juga aman dalam kehamilan dalam jumlah yang wajar.

Bisakah minum teh jahe menyebabkan keguguran?