Meskipun mungkin tampak bahwa ikan segar akan menjadi pilihan yang lebih sehat daripada beku, kenyataannya adalah bahwa ikan segar dan beku dapat menjadi pilihan yang sehat, selama Anda menyimpan dan menyiapkannya dengan benar. Kesegaran ikan, beserta bagaimana ikan itu dibekukan dan seberapa cepat ikan itu dibekukan, dapat memengaruhi rasanya dan teksturnya, serta kandungan bakarnya.
Merusak
Ikan segar dan beku dapat merusak. Makan ikan dalam beberapa hari memastikan tidak ada waktu untuk merusak. Simpan ikan segar selama tidak lebih dari satu atau dua hari di lemari es sebelum makan. Ikan beku dapat rusak jika mencair selama pengangkutan. Cari tanda-tanda kemungkinan pembusukan, seperti robekan atau robekan pada kemasan. Jangan membekukan makanan laut begitu itu mencair. Jika Anda membeli ikan beku, jangan memilih paket yang disimpan di atas garis dingin. Jika ikan segar memiliki bau seperti amonia, itu mungkin mulai rusak.
Kontaminasi Bakteri
Ikan beku menghentikan pertumbuhan bakteri yang bisa membuat Anda sakit. Makan ikan segar atau menyimpannya di lemari es juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Ikan yang kurang matang adalah penyebab utama infeksi bakteri yang ditularkan dari ikan, seperti shigella, salmonella, vibrio cholerae, staphylococcus atau clostridium. Jika Anda tidak mencairkan ikan sampai matang sebelum dimasak, area yang agak beku mungkin tidak bisa dimasak sampai matang. Masak hingga suhu internal 145 derajat Fahrenheit. Bakteri juga dapat tumbuh selama proses pencairan, jika Anda mencairkan ikan di lingkungan yang hangat seperti dapur. Lelehkan ikan dalam mangkuk air dingin atau di lemari es.
Nutrisi
Pembekuan tidak mengurangi kandungan nutrisi ikan, dalam banyak kasus. Protein, lemak dan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan D tidak terpengaruh oleh proses pembekuan itu sendiri. Tetapi ketika Anda mencairkan ikan, Anda bisa kehilangan sebagian kandungan airnya saat ikan meleleh. Airnya bisa mengandung beberapa vitamin dan mineral yang larut dalam air. Jika Anda menggunakan semua air yang hilang dari ikan untuk memasak, Anda akan menyimpan vitamin dan mineral. Karena ikan segar tidak kehilangan kandungan airnya, ia tidak akan kehilangan vitamin atau mineral.
Rasa dan Penampilan
Meskipun mereka tidak mempengaruhi kesehatan Anda secara langsung, rasa dan penampilan ikan dapat mempengaruhi keinginan Anda untuk memakannya. Karena ikan mengandung protein tanpa lemak dan asam lemak omega-3 esensial, itu adalah tambahan yang berharga untuk diet Anda. Kebanyakan orang tidak dapat membedakan antara ikan segar dan beku, Alaska Institute Marketing Alaska mengatakan pada situs web What Cooking America. Ikan bisa menjadi agak lembek, dengan tekstur yang tidak menarik, jika dicairkan dalam air hangat atau di ruangan yang hangat.