Waktu terbaik untuk mengonsumsi zat besi & serat

Daftar Isi:

Anonim

Suplemen zat besi dapat membantu mencegah atau mengobati anemia defisiensi besi, suatu kondisi yang ditandai dengan kurangnya sel darah merah dan hemoglobin yang sehat. Suplemen serat dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan serat harian Anda, membantu mencegah sembelit dan divertikulitis. Anda dapat mengonsumsi suplemen serat dan zat besi kapan saja, tetapi Anda harus menghindari meminumnya bersamaan dengan obat-obatan tertentu.

Serat makanan dalam biji-bijian dan suplemen meningkatkan pencernaan yang sehat.

Serat dan Obat-obatan

Suplemen serat dapat menghambat penyerapan beberapa obat, termasuk aspirin, warfarin, dan carbamazepine, menurut MayoClinic.com. Hindari mengonsumsi suplemen serat bersamaan dengan obat-obatan ini.

Zat Besi dan Obat-obatan

Zat besi dapat menurunkan absorpsi kuinolon dan antibiotik tetrasiklin dalam tubuh. Minum zat besi setidaknya dua jam sebelum atau dua jam setelah minum antibiotik kuinolon dan dua jam sebelum atau empat jam setelah minum antibiotik tetrasiklin, merekomendasikan MedlinePlus Medical Encyclopedia. Zat besi dapat menghambat penyerapan berbagai obat lain dari tubuh, termasuk bifosfonat, levodopa, levothyroxine, methyldopa, mycophenolate mofetil, dan penicillamine. Minum suplemen zat besi setidaknya dua jam sebelum atau setelah obat-obatan ini.

Besi dan Makanan

Untuk penyerapan terbaik, Anda harus mengonsumsi suplemen zat besi saat perut kosong jika memungkinkan. Tubuh menyerap zat besi sebanyak 50 persen lebih sedikit ketika Anda mengonsumsi suplemen dengan makanan, menurut MedlinePlus medical Encyclopedia. Namun, mengonsumsi suplemen zat besi dengan makanan dapat membantu mengurangi efek samping seperti mual. Jika Anda mengonsumsi zat besi dengan makanan, hindari makanan tertentu yang dapat menghambat kemampuan tubuh untuk menyerap mineral: kalsium, produk susu, protein kedelai, kopi dan teh. Makanan yang kaya vitamin C sebenarnya dapat meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.

Efek samping

Suplemen zat besi dapat menyebabkan efek samping termasuk mual, muntah, sembelit dan diare. Suplemen serat dapat menyebabkan gas dan kembung. Mengonsumsi suplemen zat besi dalam beberapa dosis kecil dapat membantu meminimalkan efek samping. Dimulai dengan dosis kecil serat dan secara bertahap meningkatkan jumlah yang Anda ambil dapat membantu meminimalkan ketidaknyamanan pencernaan, menurut MayoClinic.com.

Waktu terbaik untuk mengonsumsi zat besi & serat