Protein
Yoghurt Yunani dapat memiliki protein dua kali lipat dari yogurt biasa. Protein ekstra akan membantu Anda merasa kenyang dan membuat Anda merasa puas. Yogurt Yunani komersial di supermarket memiliki hampir dua kali lipat kandungan protein merek yogurt standar. Satu cangkir yogurt biasa, rendah lemak konvensional biasanya mengandung 5 hingga 10 gram protein, di mana yogurt Yunani rata-rata sekitar 13 hingga 20 gram protein.
Sodium
Garam adalah bendera merah besar, dan banyak konsumen mencari barang garam yang lebih rendah. Menurut USDA, yogurt Yunani memiliki lebih sedikit natrium hingga 50 persen. Ditambah lagi, rasanya masih bertubuh penuh tanpa kandungan natrium yang tinggi.
Rendah Karbohidrat
Mudah Dicerna
Karena yogurt Yunani mengandung lebih sedikit karbohidrat daripada yogurt biasa, ia memiliki lebih sedikit laktosa, gula dalam produk susu yang kadang-kadang dapat mengganggu perut orang. Ini sangat membantu bagi orang-orang yang memiliki intoleransi laktosa.
Keserbagunaan
Yoghurt Yunani dapat digunakan untuk banyak hidangan termasuk gurih dan manis. Karena teksturnya yang kental dan rasanya yang kaya, banyak orang menggunakannya sebagai pengganti susu, krim asam dan bahkan menggunakannya untuk memanggang.
Tekstur
Yoghurt Yunani memiliki konsistensi yang halus, kaya, dan kental. Bagian dari apa yang membuat yogurt Yunani berbeda dari yogurt biasa adalah bahwa itu adalah tegang untuk menghilangkan whey. Ketika whey dihilangkan, begitu pula air, yang menciptakan produk yogurt yang lebih tebal dan lebih besar. Inilah sebabnya yogurt Yunani sangat populer karena kepuasan setelah makan sesuatu yang lembut dan lembut.
Probiotik
Yoghurt Yunani dan makanan fermentasi lainnya, seperti buttermilk dan sauerkraut, mengandung probiotik, mikroorganisme hidup. Bakteri mikroba ini dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan dan sistem kekebalan tubuh, dan juga dapat membantu mengurangi efek samping dari perawatan antibiotik, jelas California Dairy Research Foundation.