Akankah vitamin b membantu mengurangi keringat?

Daftar Isi:

Anonim

Berkeringat berlebihan, atau hiperhidrosis, adalah masalah yang memengaruhi sekitar 1 hingga 3 persen populasi, menurut Harvard Medical School. Meskipun kondisi ini dapat digeneralisasi, paling sering keringat berlebih memengaruhi area tertentu, seperti telapak tangan, kaki, ketiak, dan area selangkangan. Hyperhidrosis dapat menimbulkan reaksi sosial, membuat interaksi seperti berjabat tangan menjadi tidak nyaman dan memalukan, serta implikasi praktis, karena tangan yang berkeringat dapat membuat pekerjaan tangan menjadi sulit. Karena keringat berada di bawah kendali sistem saraf simpatis, nutrisi yang mendukung fungsi sistem saraf, seperti vitamin B, dapat membantu mengurangi gejala hiperhidrosis.

Vitamin B dapat membantu mengurangi keringat. Kredit: leungchopan / iStock / Getty Images

Pertimbangan

Keringat berlebihan dapat disebabkan oleh berbagai masalah kesehatan yang mendasarinya, beberapa di antaranya bisa sangat serius atau bahkan mengancam jiwa. Di antaranya adalah infeksi, ketidakseimbangan hormon, penyakit tiroid, gangguan kecemasan atau beberapa jenis kanker. Untuk alasan ini, penting untuk menemui seorang profesional medis untuk pemeriksaan menyeluruh sebelum mencoba untuk mengobati hiperhidrosis di rumah.

Hyperhidrosis

Sebagian besar kasus keringat berlebih dapat dikaitkan dengan hiperhidrosis, suatu kondisi yang tidak berbahaya bagi kesehatan, meskipun hal itu tentu saja dapat berdampak buruk pada mereka yang hidup dengan kondisi tersebut. Sementara penyebab pasti hiperhidrosis tidak diketahui, mekanisme di balik keringat berlebih dipahami. Kelenjar keringat diaktifkan oleh sistem saraf simpatik selama masa stres dengan menggunakan sinyal kimia. Penderita hiperhidrosis sangat sensitif terhadap sinyal-sinyal ini, menyebabkan mereka menghasilkan lebih banyak keringat daripada rata-rata orang dalam kondisi yang sama. Kondisi ini tampaknya berjalan dalam keluarga, menunjukkan bahwa mungkin ada komponen genetik untuk hiperhidrosis.

Vitamin B-Kompleks dan Sistem Saraf

Sebuah keluarga dengan delapan nutrisi penting, vitamin B-kompleks melayani fungsi-fungsi penting dalam pemeliharaan dan pengaturan sistem saraf. Kadar vitamin B kompleks yang rendah dapat memengaruhi sistem respons stres tubuh, menyebabkan kepekaan berlebihan terhadap situasi yang mencekam atau menakutkan. Karena keringat berlebih dipicu oleh reaksi berlebihan sistem saraf simpatik terhadap stres, memastikan dukungan nutrisi yang tepat diberikan pada sistem itu dengan meningkatkan asupan makanan yang kaya vitamin B dapat membantu mengurangi atau mengendalikan gejalanya.

Sumber Vitamin B

Tubuh menyerap vitamin paling efisien dari sumber makanan alami. Makanan yang kaya akan vitamin B kompleks mencakup produk hewani, seperti daging, unggas, makanan laut, telur, dan produk susu. Sumber vitamin B nabati termasuk biji-bijian, sayuran hijau, kacang-kacangan dan kacang polong. Suplemen, yang digunakan bersamaan dengan diet seimbang, bisa menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang merasa sulit mendapatkan nutrisi yang cukup dari diet saja.

Akankah vitamin b membantu mengurangi keringat?