Manfaat kulit Q10

Daftar Isi:

Anonim

Seiring bertambahnya usia, kulit bisa menjadi lebih tipis dan mulai melorot. Tergantung pada berapa banyak waktu yang Anda habiskan di bawah sinar matahari, berbagai tingkat kerutan dapat terbentuk. Untungnya, sejumlah produk perawatan kulit dapat membalikkan beberapa tanda penuaan kulit. Ubiquinone, juga disebut sebagai Koenzim Q10, atau hanya Q10, adalah nutrisi yang diproduksi secara alami di dalam tubuh. Ubiquinone telah digunakan secara medis untuk gagal jantung kongestif, diabetes tipe-2 dan penyakit gusi. Coenzyme Q10 membantu mengelola produksi energi dalam sel dan mungkin memiliki efek anti-penuaan pada kulit, catat Mayo Clinic. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengambil suplemen ini atau apa pun.

Keriput

Coenzyme Q10 dapat membantu mengurangi kerutan halus di sekitar mata, menurut Mayo Clinic. Sebuah penelitian pada hewan yang diterbitkan pada tahun 2005 dalam jurnal Biofactors menemukan asupan Q10 meningkatkan lapisan epidermis (bagian dalam) kulit, yang mungkin merupakan pendahulu efek anti-penuaan pada kulit. Penelitian tersebut, yang melibatkan tikus-tikus tak berambut, dipimpin oleh Yutaka Ashida dari Laboratorium Penelitian Farmasi, Pusat Penelitian Shiseido, Yokohama, Jepang.

Efek Peremajaan

Seiring bertambahnya usia, serat-serat yang membuat kulit kencang, yang dikenal sebagai kolagen dan elastin, secara bertahap memburuk. Penurunan bertahap dalam produksi alami Q10 yang terjadi seiring bertambahnya usia juga dapat melemahkan efektivitas serat-serat ini. Suplementasi koenzim Q10 dapat mengurangi kerusakan kolagen.

Efek Perlindungan

Efek antioksidan pada Q10 juga dapat melindungi kulit terhadap penuaan intrinsik dan ekstrinsik, catat SkinTherapyLetter.com. Penuaan intrinsik disebabkan oleh genetika, sedangkan penuaan ekstrinsik sebagian besar merupakan hasil dari pilihan gaya hidup seperti merokok dan faktor lingkungan seperti paparan sinar matahari.

Photoaging

Menerapkan Coenzyme Q10 sebelum pergi di bawah sinar matahari dapat melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat sinar matahari. Tidak seperti tabir surya, salep antioksidan seperti Q10 terbentuk di kulit dan mungkin lebih tahan lama, kata University of Maryland Medical Center. Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 1999 dalam jurnal Biofactors menunjukkan bahwa Q10 memiliki kemampuan untuk mencegah banyak efek buruk dari photoaging. Photoaging adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kerusakan kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari yang berlebihan, menurut American Academy of Dermatology. Tanda-tanda photoaging mungkin termasuk kekasaran kulit, noda hitam dan kerutan-kerutan halus. U. Hoppe dari Pusat Penelitian Paul Gerson Unna (Beiersdorf AG) di Hamburg, Jerman, memimpin penelitian ini.

Manfaat kulit Q10