Otot miring membentuk 2 dari 4 kelompok otot perut dalam tubuh dan dipisahkan menjadi segmen internal dan eksternal. Otot-otot inti ini memainkan peran penting dalam banyak kegiatan umum, termasuk duduk, berdiri, dan berjalan. Cidera pada salah satu atau kedua abdomen abdomen - yang terjadi ketika otot meregang atau sobek sebagian - bisa terasa sakit dan melemahkan.
Gejala
Strain oblik biasanya ditandai pada awalnya dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan tajam di sekitar tulang rusuk. Area ini sering lunak untuk disentuh, dan memar bisa timbul, tergantung pada tingkat keparahan cedera. Gerakan memutar dan menekuk biasanya menyakitkan. Otot-otot miring lebih aktif saat duduk daripada saat berbaring. Sebagai akibatnya, bahkan duduk atau berdiri mungkin terasa sakit setelah regangan yang miring. Napas dalam, bersin atau batuk juga biasanya menimbulkan rasa sakit.
Penyebab
Otot-otot miring aktif selama membungkuk ke depan, menekuk sisi dan gerakan memutar. Oleh karena itu, suatu regangan biasanya didahului oleh salah satu gerakan ini. Jenis cedera ini sering dikaitkan dengan olahraga seperti baseball, golf, atau tenis. Latihan intensitas tinggi yang menargetkan otot perut, seperti sit-up atau crunch, juga bisa bertanggung jawab. Namun, bahkan sesuatu yang sederhana seperti batuk kronis atau bersin dapat menyebabkan ketegangan.
Pengobatan
Strain miring dapat membutuhkan waktu hingga 10 minggu untuk menyelesaikannya. Perawatan untuk strain oblik biasanya meliputi icing daerah yang terkena, menghindari kegiatan yang memberatkan dan mengambil obat antiinflamasi - seperti ibuprofen (Advil, Motrin) atau naproxen (Aleve) - jika disarankan oleh dokter Anda. Saat rasa sakit mereda, latihan peregangan dan penguatan inti mungkin secara bertahap diperkenalkan kembali karena Anda bisa mentolerirnya tanpa rasa sakit.
Peringatan dan pencegahan
Terjadinya strain miring sering jelas ketika gejala terjadi di dekat kronologis dekat dengan jenis aktivitas tertentu. Namun, ketika rasa sakitnya tertunda, penyebabnya mungkin tidak pasti. Kondisi medis lainnya juga dapat menyebabkan rasa sakit di daerah samping tempat obliques berada, termasuk patah tulang rusuk, radang selaput dada dan kondisi paru-paru lainnya, dan penyakit jantung, perut, hati dan kantong empedu, antara lain. Temui dokter Anda untuk setiap nyeri dada atau perut yang tidak dapat dijelaskan, persisten, memburuk atau parah di area obliques, terutama jika disertai dengan gejala lain. Cari perawatan medis darurat jika Anda mengalami kesulitan bernapas, sesak napas, atau pusing atau pingsan.
Diulas oleh: Tina M. St. John, MD