Intoleransi laktulosa dan laktosa

Daftar Isi:

Anonim

Laktulosa adalah gula buatan manusia, biasa digunakan sebagai pelunak tinja untuk mengobati sembelit. Laktulosa mengandung laktosa dan tidak direkomendasikan untuk digunakan oleh orang yang telah didiagnosis dengan intoleransi laktosa. Minum obat ini untuk mengobati sembelit jika Anda tidak toleran laktosa dapat menyebabkan kram, diare, kembung dan sakit perut. Bicaralah dengan dokter Anda sebelum menggunakan tinja ini lebih lembut atau obat lain untuk mengobati kondisi medis.

Laktulosa adalah obat yang mengandung laktosa. Kredit: milosducati / iStock / Getty Images

Laktulosa

Laktulosa dipecah dalam usus besar dan menyebabkan peningkatan air ditambahkan ke feses di usus besar, yang menyebabkan feses lewat dengan mudah. Obat ini tersedia dalam bentuk cairan atau pil dan diminum sekali sehari untuk sembelit atau hingga empat kali sehari untuk penyakit hati, menurut PubMed Health. Jika Anda mengalami reaksi negatif setelah minum obat ini, hentikan penggunaannya dan segera hubungi dokter Anda untuk evaluasi lebih lanjut.

Intoleransi laktosa

Laktosa adalah gula yang terutama ditemukan dalam susu. Sebagian besar gula yang Anda konsumsi membutuhkan enzim untuk memecahnya menjadi gula yang lebih sederhana. Laktase adalah enzim yang dibutuhkan untuk mencerna laktosa dengan baik. Jika Anda tidak menghasilkan cukup laktase di usus kecil Anda, tubuh Anda tidak akan bisa menyerap gula dan itu akan melewati usus Anda tanpa tercerna. Laktosa yang tidak tercerna menghasilkan gas, kram, diare, dan kembung begitu mencapai usus besar.

Gejala

Jika dokter Anda meresepkan laktulosa dan Anda mengalami gejala intoleransi laktosa yang umum, Anda perlu memberi tahu dokter. Kebanyakan gejala intoleransi laktosa akan berkembang dalam 20 menit atau hingga dua jam setelah Anda minum obat. Tergantung pada tingkat keparahan intoleransi Anda akan menentukan tingkat gejala Anda. Anda mungkin mengalami tinja yang longgar, tinja yang mengapung, tinja yang berbau busuk, sakit perut, diare, mual, muntah, kembung dan gas. Hubungi dokter Anda segera jika Anda melihat darah di tinja Anda.

Pertimbangan

Jika dokter Anda masih merekomendasikan untuk menggunakan laktulosa, ia mungkin juga meresepkan suplemen enzim laktase. Suplemen enzim laktase memberi sistem pencernaan Anda jumlah laktase yang tepat untuk mencerna laktosa dalam pengobatan. Ketika dikonsumsi sesuai petunjuk, suplemen laktase harus mencegah gejala intoleransi laktosa. Jika gejalanya menetap atau memburuk, Anda mungkin memiliki kondisi medis yang berbeda, seperti alergi susu atau intoleransi protein susu.

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Intoleransi laktulosa dan laktosa