Kefir vs buttermilk

Daftar Isi:

Anonim

Meskipun susu sapi standar adalah produk susu yang banyak orang tahu, jenis susu lain ada yang dapat memberikan sejumlah manfaat gizi yang berbeda. Kefir adalah minuman yang terbuat dari biji-bijian kefir dan susu domba, kambing, atau sapi, sedangkan buttermilk adalah produk fermentasi yang dibuat dengan meningkatkan keasaman susu sapi. Kefir dan buttermilk dapat ditemukan di banyak toko grosir dan toko makanan khusus.

Kefir dan buttermilk adalah produk susu fermentasi.

Konten Kalori

Kefir dan buttermilk memiliki jumlah kalori yang hampir sama. 8 porsi ons kefir menghasilkan 162 kalori, sementara 8 porsi ons buttermilk memberikan 150 kalori. Perbedaan 12 kalori antara kefir dan buttermilk tidak mungkin signifikan, bahkan jika Anda berdiet, karena jumlahnya kurang dari 1 persen dari asupan harian yang disarankan 2.000 kalori.

Kandungan lemak

Baik kefir dan buttermilk memiliki kandungan lemak yang sama, dengan 8 gram dalam porsi 8 ons. Dari lemak ini, 5 gram berasal dari lemak jenuh, sejenis lemak yang dianggap tidak sehat karena berdampak buruk pada kadar kolesterol Anda. The American Heart Association menyarankan membatasi asupan lemak jenuh hingga kurang dari 16 gram per hari, sehingga 8 ons kefir atau buttermilk akan berkontribusi lebih sekitar 31 persen dari jumlah itu.

Konten Karbohidrat

Kefir dan buttermilk memiliki konsentrasi karbohidrat yang sedikit berbeda. Buttermilk adalah pilihan karbohidrat yang lebih rendah, karena ia menyediakan 13 gram karbohidrat per 8 ons porsi, dibandingkan dengan 15 gram dalam 8 ons porsi kefir. Perbedaannya berasal dari biji-bijian yang digunakan untuk membuat kefir, karena ini menambahkan 3 gram serat makanan. Serat makanan membantu pencernaan dan meningkatkan rasa kenyang.

Konten Protein

Protein adalah nutrisi penting yang digunakan tubuh Anda untuk membangun dan memperbaiki sel dan jaringan. Kefir dan buttermilk mengandung jumlah protein yang sama, 8 gram dalam porsi 8 ons. Medline Plus menyarankan untuk mengonsumsi 50 hingga 65 gram protein setiap hari, karena tubuh Anda tidak dapat menyimpan nutrisi ini untuk digunakan di lain waktu atau saat asupan yang tidak memadai. Jika Anda ingin secara signifikan meningkatkan jumlah protein dalam diet Anda, mengonsumsi makanan seperti unggas, daging merah dan makanan laut akan lebih efisien daripada mengonsumsi kefir dan buttermilk. Sebagai contoh, satu porsi 4 ons dada ayam menyediakan 27 gram protein, lebih dari tiga kali lipat jumlah dalam 8 ons kefir atau buttermilk.

Kefir vs buttermilk