Apakah karbonisasi dalam seltzer buruk bagi Anda?

Daftar Isi:

Anonim

Anda mungkin takut minum air seltzer karena Anda mendengar itu buruk bagi kesehatan Anda. Gagasan negatif tentang seltzer termasuk fakta bahwa itu dapat mengiritasi perut Anda, mengikis enamel pada gigi Anda dan menyebabkan osteoporosis. Tetapi air seltzer tidak jauh berbeda dari air biasa. Ini bebas kalori, bebas gula dan bebas lemak. Satu-satunya perbedaan adalah karbon dioksida yang ditambahkan yang menciptakan gelembung. Faktanya, air seltzer sama melembabkannya dengan air biasa.

Minum air seltzer memuaskan dahaga Anda seperti air biasa. Kredit: Mark Stout / Hemera / Getty Images

Air soda

Seorang pria Inggris bernama Joseph Priestley pertama kali menemukan cara membuat karbonasi air pada tahun 1770-an dengan memasukkan gas karbon dioksida dari tong bir ke dalam air yang terganggu. Dia mencatat bahwa minuman itu memiliki rasa yang enak dan membaginya dengan teman-temannya. Sementara air seltzer adalah dasar dari minuman ringan, itu hanyalah air dengan karbon dioksida terlarut. Beberapa karbon dioksida dalam air seltzer dikonversi dalam asam karbonat, sedikit meningkatkan keasaman air.

Enamel gigi

Keasaman air seltzer menimbulkan kekhawatiran bahwa itu mungkin berdampak negatif pada enamel gigi, menyebabkannya terkikis. Sebuah studi tahun 2001 yang diterbitkan dalam "Journal of Rehabilitasi Lisan" menyelidiki efek air mineral berkilau pada enamel gigi gigi manusia yang diekstraksi. Para peneliti menemukan bahwa air mineral berkilau tidak meningkatkan erosi pada gigi. Faktanya, mineral dalam air mungkin telah menawarkan sejumlah perlindungan.

Kesehatan tulang

Air seltzer adalah komponen utama minuman ringan dan dapat dikelompokkan secara keliru. Meskipun minuman ringan mungkin memiliki dampak negatif pada kesehatan tulang, itu bukan karena karbonasi tetapi karena asam fosfat dalam minuman ringan, khususnya dalam cola, menurut sebuah studi tahun 2006 yang diterbitkan dalam "American Journal of Clinical Nutrition." Selain itu, kesehatan tulang yang buruk juga dapat terjadi jika minuman bersoda menggantikan makanan kaya kalsium seperti susu.

Iritasi Perut

Hindari minuman berkarbonasi ketika Anda memiliki masalah perut, seperti refluks lambung, karena mereka cenderung memperburuk kondisi tersebut. Tetapi air berkarbonasi dapat meningkatkan masalah pencernaan dengan menghilangkan gangguan pencernaan dan sembelit, menurut Bastyr Center for Natural Health. Karbonasi dan kandungan mineral tinggi dari air berkarbonasi dapat membantu merangsang sistem pencernaan Anda, membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan Anda dan membantu pencernaan.

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Apakah karbonisasi dalam seltzer buruk bagi Anda?