Anemia adalah suatu kondisi di mana Anda memiliki kadar zat besi yang rendah. Zat besi adalah nutrisi penting karena membantu tubuh Anda membuat sel darah merah dan membantu darah Anda membawa oksigen. Zat besi ditemukan dalam berbagai sumber seperti kacang-kacangan; sayuran hijau berdaun; daging sapi; dan pada daging lainnya seperti bebek, domba dan udang. Walaupun zat besi tersedia di banyak makanan, Anda masih bisa mengalami kekurangan zat besi jika Anda tidak cukup mengonsumsi mineral. Sebelum memulai segala jenis perawatan untuk anemia, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda untuk nasihat.
Dosis Besi
Gejala Kekurangan Zat Besi
Jika kadar zat besi Anda menjadi terlalu rendah, Anda mungkin merasa lelah dan seminggu, menurut Centers for Disease Control. Merasa lelah dan lemah mungkin akibat kadar oksigen rendah karena tidak ada zat besi yang cukup untuk membawa oksigen dalam jumlah banyak ke bagian tubuh Anda yang lain. Anda juga mungkin mengalami kesulitan mempertahankan suhu tubuh Anda dan mengembangkan lidah meradang. Sistem kekebalan tubuh Anda mungkin menjadi lemah dan menurun, yang dapat menyebabkan lebih banyak penyakit yang bisa ditangkal oleh tubuh Anda.
Vitamin C
Vitamin C membantu tubuh Anda menyerap zat besi. CDC merekomendasikan konsumsi makanan kaya vitamin C dengan zat besi selama makan untuk meningkatkan penyerapan zat besi. Anda bisa menderita anemia, atau kadar zat besi yang rendah, karena kekurangan vitamin C, menurut MedlinePlus. Kekurangan zat besi saja tidak akan menyebabkan memar, tetapi memar dapat terjadi dengan kekurangan vitamin C. Selain memar, kekurangan vitamin C juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda dan menyebabkan masalah tambahan seperti kulit kasar dan kering; mimisan; rambut kering dan membelah; gusi berdarah; dan persendian yang bengkak.