Vitamin b & magnesium untuk migrain

Daftar Isi:

Anonim

Migrain adalah jenis sakit kepala yang ditandai dengan nyeri berdenyut atau berdenyut yang biasanya menyerang satu bagian kepala. Beberapa penderita migrain juga mengalami gangguan penglihatan dan mual. Anda dapat membantu mencegah migrain dengan menghindari paparan terhadap pemicu migrain Anda, yang dapat mencakup stres, makanan tertentu, cahaya terang dan alkohol. Jika Anda sering mengalami migrain, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk mencegahnya. Vitamin B-2 dan magnesium juga dapat membantu mencegah migrain, meskipun bukti untuk membuktikan ini terbatas. Bicarakan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum mengambil suplemen.

Seorang wanita duduk di laptopnya menggosok pelipisnya dengan sakit kepala. Kredit: AndreyPopov / iStock / Getty Images

Properti dan Potensi Manfaat

Magnesium adalah mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan sejumlah proses biokimia, termasuk sintesis DNA dan protein, pensinyalan sel dan produksi energi. Ini juga dapat berperan dalam pencegahan dan pengobatan asma, hipertensi dan osteoporosis. University of Maryland Medical Center menambahkan bahwa itu dapat mengurangi frekuensi serangan migrain. Vitamin B-2 adalah vitamin yang larut dalam air yang berperan dalam beberapa proses fisiologis, termasuk fungsi kulit. Medline Plus menambahkan bahwa kadang-kadang juga digunakan untuk membantu mencegah migrain.

Sumber dan Dosis

Magnesium ditemukan dalam berbagai makanan, termasuk sayuran hijau gelap, kacang-kacangan, makanan laut dan daging. Ini juga tersedia sebagai suplemen makanan. Sejumlah makanan mengandung vitamin B-2. Susu, telur, dan sayuran hijau adalah sumber yang kaya. Seperti magnesium, vitamin B-2 juga tersedia sebagai suplemen makanan. UMMC menyarankan untuk mengonsumsi 200 mg hingga 600 mg magnesium atau 400 mg vitamin B-2 setiap hari untuk membantu mencegah migrain.

Bukti ilmiah

Hasil studi klinis yang diterbitkan dalam edisi Juni 2008 "Magnesium Research" menunjukkan bahwa magnesium lebih efektif daripada plasebo dalam mengurangi frekuensi dan keparahan migrain. Para penulis menyimpulkan bahwa itu mungkin pengobatan profilaksis yang efektif. Hasil penelitian yang diterbitkan dalam edisi Juli 2004 "European Journal of Neurology" menunjukkan bahwa vitamin B-2 mengurangi frekuensi migrain tetapi tidak parah.

Pertimbangan Keselamatan

Medline Plus menyatakan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin B-2 kemungkinan aman, meskipun dosis besar dapat menyebabkan diare. Jangan mengonsumsi lebih dari 1, 4 mg per hari jika Anda sedang hamil, atau 1, 6 mg per hari jika Anda menyusui. Mengkonsumsi magnesium dalam jumlah besar dapat menyebabkan kram, diare, dan mual. Ini juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan lain yang mungkin Anda gunakan, termasuk digoxin dan antibiotik tetrasiklin.

Vitamin b & magnesium untuk migrain