Midol adalah nama merek ibuprofen, obat antiinflamasi non-steroid atau NSAID. Midol adalah berbagai obat ini yang dijual bebas untuk mengobati rasa sakit yang terkait dengan menstruasi pada wanita. Ini juga dapat digunakan untuk nyeri lain yang disebabkan oleh peradangan, seperti radang sendi. Ini tersedia dalam bentuk pil atau kapsul.
Efek Samping Yang Serius
Meskipun ada banyak efek samping serius yang dilaporkan dari mengonsumsi Midol, Anda mungkin tidak mendapatkannya. Jika Anda melakukannya, segera konsultasikan dengan dokter Anda. Efek samping serius yang lebih umum termasuk rasa sakit di perut, kulit pucat, kelemahan abnormal, perut asam, bersendawa, gangguan pencernaan, perut kembung, kelelahan abnormal, urin keruh, masalah pernapasan, penurunan buang air kecil, memar abnormal dan diare. Yang lain mungkin termasuk bernapas keras, sembelit, gatal, perdarahan abnormal atau mual. Efek samping serius yang jarang adalah kelelahan ekstrem, kebingungan, agitasi, penglihatan kabur atau perubahan penglihatan lainnya, nyeri di dada, urat leher yang melebar, depresi, kesulitan menelan, takikardia (denyut jantung cepat) atau aritmia (detak jantung tidak teratur), pusing, permusuhan atau bahkan koma.
Efek Samping Tidak Serius
Sebagian besar obat-obatan dapat menyebabkan beberapa efek samping sementara dan tidak serius ketika Anda pertama kali meminumnya. Efek samping seperti ini diharapkan hilang ketika Anda menyesuaikan diri dengan obat-obatan. Hubungi dokter Anda untuk bantuan jika mereka bertahan. Ini termasuk euforia atau disforia, kehilangan pendengaran atau suara-suara aneh di telinga, menangis, bersin, gugup, depersonalisasi, masalah konsentrasi, keputusasaan dan hidung tersumbat. Yang lain mungkin termasuk depresi, kehilangan nafsu makan, kantuk yang tidak biasa, suasana hati yang berubah dengan cepat dan paranoia.
Efek Samping Overdosis
Menelan terlalu banyak Midol dapat menyebabkan efek samping gejala overdosis, menurut Mayo Clinic. Dapatkan bantuan medis jika Anda mengonsumsi lebih dari dosis yang disarankan. Efek samping overdosis mungkin termasuk berkeringat, tremor pada otot, kulit atau bibir biru, tiba-tiba pingsan, disorientasi, kram di perut, pusing, bradikardia (penurunan denyut jantung) atau aritmia, halusinasi, gelisah, perubahan suasana hati, masalah pernapasan parah seperti tidak bernafas, pusing dan berpotensi koma.