Bagaimana gula aren mempengaruhi glukosa darah?

Daftar Isi:

Anonim

Glukosa adalah gula sederhana yang bergerak dalam aliran darah dan memberi sel Anda sumber energi. Kadar glukosa darah dikendalikan oleh insulin, yang dilepaskan dari pankreas Anda. Terlalu banyak atau terlalu sedikit glukosa darah menyebabkan perubahan perilaku dan masalah kesehatan. Beberapa makanan dengan cepat dimetabolisme menjadi glukosa, yang dapat menyebabkan lonjakan pelepasan insulin dan kadar glukosa darah yang berfluktuasi, sedangkan yang lain rusak lebih lambat dan menyebabkan ketidakseimbangan yang lebih sedikit. Dampak suatu senyawa terhadap kadar glukosa darah diukur dengan indeks glikemik. Gula aren memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, yang membuatnya menjadi pilihan yang lebih sehat bagi penderita diabetes. Konsultasikan dengan ahli gizi tentang bagaimana makanan berdampak pada kadar glukosa darah.

Bagaimana Gula Kelapa Mempengaruhi Glukosa Darah? Kredit: BananaStock / BananaStock / Getty Images

Indeks Glikemik

Indeks glikemik adalah ukuran perbandingan seberapa cepat karbohidrat tertentu berubah menjadi glukosa. Ini memperhitungkan kualitas karbohidrat dalam makanan dan mengabaikan kuantitasnya. Beban glikemik adalah pengukuran yang berbeda yang mempertimbangkan kualitas dan kuantitas kandungan karbohidrat dalam makanan tertentu. Secara umum, makanan yang memiliki nilai indeks glikemik rendah biasanya memiliki beban glikemik rendah, sedangkan makanan dengan nilai indeks glikemik menengah atau tinggi dapat berkisar dari yang sangat rendah hingga beban glikemik sangat tinggi, tergantung pada jumlah yang Anda makan. Indeks glikemik berguna untuk membandingkan dampak dari berbagai pemanis dan makanan terhadap kadar glukosa darah.

Nilai Indeks

Indeks glikemik adalah skala dari 0 hingga 100, dengan 100 mewakili dampak makan glukosa murni. Dengan demikian, angka yang lebih rendah mewakili dampak yang lebih kecil pada kadar glukosa darah dan umumnya mencirikan karbohidrat yang lebih lambat untuk dimetabolisme. Nilai indeks 55 atau kurang dianggap memiliki dampak rendah pada kadar glukosa darah dan pelepasan insulin; nilai antara 56 dan 69 dianggap memiliki dampak sedang, sedangkan nilai indeks 70 atau lebih merupakan dampak besar. Makanan dan pemanis dengan indeks glikemik rendah direkomendasikan untuk penderita diabetes dan orang gemuk.

Gula aren

Gula aren dan sirup berasal dari getah spesies pohon palem tertentu. Itu dibuat dengan mengumpulkan getah dari pohon palem, menguranginya dengan merebus, lalu membiarkannya mengering menjadi butiran. Gula aren bukanlah gula kelapa, yang terbuat dari bunga-bunga kelapa. Gula aren populer di negara-negara Polinesia dan Asia Tenggara dan terkenal karena manfaatnya bagi kesehatan. Menurut buku "Gizi Kontemporer: Pendekatan Fungsional, " gula aren memiliki nilai indeks glikemik 35 dan merupakan sumber banyak mineral esensial. Beberapa sumber menilai gula aren sedikit lebih tinggi, hingga 41, tetapi beberapa varietas dicampur dengan gula tebu dan tidak murni.

Implikasi

Dibandingkan dengan banyak pemanis lainnya, gula aren memiliki dampak yang relatif rendah pada kadar glukosa darah dan lebih cocok untuk penderita diabetes, yang tidak menghasilkan cukup insulin atau resisten terhadap insulin. Sebagai perbandingan, gula pasir biasa memiliki nilai indeks glikemik 68 dan madu diberi peringkat 55. Selanjutnya, dibandingkan dengan gula merah dan gula pasir, gula aren lebih tinggi dalam potasium, magnesium, seng, besi, fosfor, nitrogen, dan natrium. Tetapi, hanya karena gula aren berdampak pada glukosa darah relatif lebih sedikit, tidak berarti bahwa tidak boleh ada batasan pada konsumsinya. Mengonsumsi gula aren dalam jumlah yang berlebihan pada satu waktu akan meningkatkan kadar glukosa darah terlalu tinggi, jadi kuncinya adalah moderasi.

Bagaimana gula aren mempengaruhi glukosa darah?