Kefir adalah minuman susu fermentasi yang semakin populer yang dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Tidak seperti kebanyakan produk susu, kefir mengandung jumlah kolesterol yang nominal, dan konsumsi rutin produk kefir yang diperkaya dengan fitosterol dan senyawa stanol sebenarnya dapat mengurangi jumlah kolesterol lipoprotein densitas rendah. Untuk hasil terbaik, bicarakan dengan dokter Anda tentang dampak minum kefir pada kadar kolesterol Anda.
Jenis Kolesterol
Kolesterol adalah zat seperti lemak yang terjadi secara alami di seluruh tubuh. Meskipun sehat dalam jumlah kecil, pola makan dan faktor gaya hidup lainnya dapat meningkatkan kadar kolesterol Anda sampai ke titik di mana plak mulai terbentuk di dinding arteri Anda. Tingkat kolesterol LDL yang tinggi - sering disebut sebagai kolesterol jahat - adalah penyebab utama serangan jantung dan stroke yang timbul dari penyempitan pembuluh darah, menurut American Heart Association. HDL, atau kolesterol baik, memiliki kepadatan lebih tinggi dan benar-benar dapat melindungi tubuh terhadap serangan jantung. Orang dengan kadar kolesterol HDL lebih rendah dari 40 mg / dL memiliki risiko penyakit jantung yang jauh lebih tinggi.
Kefir dan Kolesterol
Sementara konsumsi produk susu umumnya tidak dianjurkan bagi individu yang menderita kolesterol tinggi, kefir memainkan peran yang bermanfaat dalam mengurangi kadar kolesterol LDL. Minuman Kefir yang diperkaya dengan senyawa nabati fitosterol dan stanol menurunkan kadar kolesterol LDL dalam darah, menurut penelitian yang dikutip dalam "LA Times." Meskipun konsumsi kefir yang tidak diperkaya juga dapat memainkan peran yang bermanfaat dalam menurunkan kolesterol, penelitian telah kurang konklusif dibandingkan dengan efek dari minuman kefir yang diperkaya.
Mengukur Kolesterol Anda
Mempertahankan batas aman pada kadar kolesterol Anda sangat penting untuk mempertahankan gaya hidup sehat. The Mayo Clinic merekomendasikan agar kadar kolesterol LDL dan HDL Anda diuji secara teratur untuk menentukan jumlah miligram per desiliter kolesterol yang ada dalam darah Anda. Individu dengan jumlah kolesterol LDL 200 mg / dL atau lebih rendah dianggap mempertahankan tingkat yang diinginkan, sementara individu dengan 239 mg / dL atau lebih tinggi dianggap berisiko. Demikian pula, individu dengan kadar kolesterol HDL 40 mg / dL atau di bawah dianggap berisiko tinggi, sementara mereka dengan kadar 60 mg / dL atau lebih tinggi dianggap diinginkan.
Masalah Kesehatan
Sementara menambahkan secangkir diperkaya kefir setiap hari dapat berdampak pada kadar kolesterol LDL Anda, cara terbaik untuk mengelola kolesterol tinggi adalah dengan menerapkan pola makan sehat dan jadwal olahraga. Bicaralah dengan dokter Anda tentang program perawatan kolesterol terbaik untuk tubuh Anda.