Apakah ini mitos bahwa otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak?

Daftar Isi:

Anonim

Satu pon lemak dan satu pon otot memiliki bobot yang sama, tetapi mereka memiliki kebutuhan energi yang berbeda. Otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak. Orang yang sangat berotot biasanya memiliki tingkat metabolisme basal yang tinggi, atau BMR, yang berarti mereka membakar sejumlah besar kalori, bahkan ketika beristirahat.

Peningkatan pembakaran kalori adalah manfaat dari latihan kekuatan. Kredit: Seni-Foto-Foto / iStock / Getty Images

Tubuh Anda Membutuhkan Energi

Tubuh Anda membakar kalori saat bergerak, tetapi juga membutuhkan energi untuk mempertahankan diri. Sebagai contoh, paru-paru Anda menggunakan energi saat Anda bernapas, dan jantung Anda menggunakan energi untuk berdetak. Anda bahkan membakar kalori pada tingkat sel saat sel tumbuh dan memperbaiki diri. Proses tubuh yang berbeda membutuhkan energi dalam jumlah yang beragam, sehingga komposisi tubuh Anda yang khusus memengaruhi jumlah kalori yang Anda bakar saat melakukan aktivitas sehari-hari.

Otot dan Kalori yang Terbakar

Penelitian menunjukkan bahwa 1 pon otot membakar tujuh hingga 10 kalori per hari, sementara 1 pon lemak hanya membakar 2 hingga 3 kalori, menurut American Council on Exercise. Ini mencatat bahwa perbedaannya tidak besar, sehingga mendapatkan 3 hingga 5 pon massa otot - hasil khas dari program latihan kekuatan yang berlangsung beberapa bulan - hanya memiliki efek kalori bersih yaitu membakar 15 hingga 30 kalori lebih banyak… hari.

Vs pria Perempuan

Pria umumnya membutuhkan lebih banyak energi untuk mempertahankan berat badannya daripada wanita. Sebagian alasannya adalah bahwa pria lebih berotot daripada wanita. Memiliki otot yang relatif lebih banyak menciptakan kebutuhan energi yang lebih besar, yang mengarah pada peningkatan kebutuhan kalori dalam makanan. Namun, tidak semua wanita atau pria memiliki karakteristik fisik yang sama, jadi Anda harus mempertimbangkan rekomendasi kalori harian sebagai perkiraan kasar.

Komposisi Tubuh Anda

Seorang dokter dapat melakukan pengukuran untuk menganalisis komposisi tubuh Anda dan kemudian menggunakan hasilnya untuk merekomendasikan berapa banyak kalori yang perlu Anda makan setiap hari. Tes komposisi tubuh meliputi pengukuran lipatan kulit dan tes perpindahan air, yang digunakan dokter untuk menentukan berapa banyak berat tubuh Anda akibat lemak tubuh. Mempertahankan persentase otot yang tinggi dan persentase lemak tubuh yang rendah biasanya merupakan cara paling sehat untuk hidup.

Apakah ini mitos bahwa otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak?