Ketika berusaha menurunkan berat badan, banyak pelaku diet membuat keputusan untuk menghentikan alkohol karena mengandung kalori ekstra. Bir dan kenaikan berat badan sering berjalan seiring, dan jika Anda suka minum bir dan makan makanan kaya kalori secara teratur, menurunkan berat badan bisa sangat sulit. Menurut penelitian April 2014 di American Journal of Public Health, konsumsi alkohol tidak hanya berkaitan dengan kenaikan berat badan, tetapi juga obesitas. Jika Anda ingin menurunkan berat badan tetapi tetap minum bir, Anda perlu meningkatkan olahraga, mengubah pola makan, dan memantau jumlah alkohol yang Anda minum.
Minum Bir dan Menurunkan Berat Badan
Menurut USDA, satu bir mengandung 153 kalori. Bir kerajinan, seperti Blue Moon, misalnya, menghasilkan 171 kalori, dan beberapa bir kerajinan bahkan dapat mencapai 200 kalori. Menurut Health.gov, asupan kalori yang direkomendasikan untuk wanita adalah dari 1.600 hingga 2.400 kalori per hari dan 2.000 hingga 3.000 kalori per hari untuk pria dewasa. Agar minuman bir dapat dimasukkan ke dalam diet sehat, sadari kalori yang Anda konsumsi setiap kali minum.
Menurut Sekolah Kesehatan Masyarakat Harvard TH Chan, minum moderat dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah. Minum moderat dianggap tidak lebih dari satu atau dua gelas sehari untuk pria, dan tidak lebih dari satu gelas sehari untuk wanita.
Ganti Diet Bir Anda
Minum bir dan menurunkan berat badan melibatkan pemotongan kalori dari diet Anda. Menurut Nutrition.gov, untuk kehilangan sekitar satu pon seminggu, Anda harus membakar atau memotong sekitar 500 kalori sehari, itulah sebabnya banyak pelaku diet memilih untuk memotong kalori cair sekaligus. Beralih ke bir ringan adalah cara yang bagus untuk mengurangi asupan kalori Anda tetapi tetap menikmati minuman yang Anda sukai. Bahkan ada beberapa bir kerajinan rendah kalori di pasaran untuk para pecinta bir.
USDA mencantumkan 103 kalori dalam bir ringan, berbeda dengan 153 kalori dalam bir biasa. Selain itu, bir ringan mengandung sekitar setengah karbohidrat dari bir biasa, dan diet rendah karbohidrat sering dikaitkan dengan penurunan berat badan. Peralihan sederhana ini dapat membantu tubuh Anda membakar alkohol lebih cepat dan menjaga asupan kalori harian Anda tetap terkontrol.
Lebih Liar Lebih Menggemukkan daripada Bir?
Rencanakan Makanan Anda
Alasan lain terkait bir dan kenaikan berat badan adalah alkohol mengurangi hambatan dan merangsang nafsu makan. Orang sering makan lebih banyak ketika minum, jadi jika Anda tahu Anda akan tergoda untuk ngemil setelah satu atau dua bir, rencanakan terlebih dahulu. Persiapkan pilihan camilan rendah kalori agar Anda tetap berada di jalur dengan asupan kalori harian Anda. Makanan tinggi protein dan lemak dapat memperlambat penyerapan alkohol dalam tubuh Anda, membuat Anda merasa kurang mabuk dan kurang rentan terhadap terlalu banyak makan.
Minum lebih banyak air
Anda tidak perlu mengganti bir dengan air untuk menurunkan berat badan. Namun, Anda harus minum satu gelas air untuk setiap bir yang Anda konsumsi. Alkohol adalah diuretik, yang berarti alkohol membuat Anda dehidrasi. Ini, sebagian, adalah alasan Anda mendapatkan mabuk. Ketika Anda sedang mabuk, Anda sering tergoda untuk melewatkan latihan karena Anda tidak merasakan yang terbaik.
Jika Anda akan minum bir dan menurunkan berat badan, minum air sebelum, selama dan setelah Anda mengonsumsi alkohol. Dengan cara ini, Anda tidak akan merasa perlu mengurangi aktivitas fisik karena kelesuan yang diinduksi alkohol nantinya.
Coba Latihan Beban dan HIIT
Menurut American Council of Exercise, setelah berolahraga, bentuk-bentuk latihan tertentu menyebabkan peningkatan metabolisme yang berlanjut bahkan setelah berolahraga. Latihan interval intensitas tinggi (HIIT) dan latihan ketahanan berat telah terbukti meningkatkan asupan oksigen, yang juga meningkatkan kemampuan tubuh Anda untuk membakar kalori bahkan ketika Anda sedang istirahat. Ini disebut konsumsi oksigen pasca latihan berlebih , atau EPOC. Semakin intens latihan, semakin banyak kalori yang tubuh Anda akan terus bakar sesudahnya, termasuk kalori dari minum bir dan makan makanan padat kalori.