Latihan untuk meningkatkan berjalan setelah stroke

Daftar Isi:

Anonim

Orang yang mengalami stroke perlu belajar untuk melakukan banyak kegiatan sehari-hari lagi. Koordinasi tangan-mata, keseimbangan, kemampuan berpakaian dan berjalan semua bisa terpengaruh. Menurut National Stroke Association, 40 persen pasien stroke mengalami penurunan serius pada tahun pertama setelah stroke karena masalah keseimbangan dan kelumpuhan lengan atau kaki. Latihan yang memperkuat otot dan meningkatkan keseimbangan dan koordinasi dapat membuat berjalan setelah stroke lebih mudah.

Latihan memperkuat otot-otot kaki setelah stroke. Kredit: Photodisc / Photodisc / Getty Images

Mendapatkan Kembali Kontrol Pinggul

Meningkatkan kontrol pinggul adalah bagian penting dari berjalan setelah stroke. Otot pinggul dapat melemah dan menyebabkan masalah dengan keseimbangan dan kemampuan untuk mengambil langkah penuh, percaya diri. National Stroke Association merekomendasikan untuk berbaring rata di lantai dengan kaki Anda yang tidak terkena dampak rata di lantai dan kaki Anda yang terkena bengkok di lutut. Angkat kaki yang terkena dan silangkan jika melewati kaki yang tidak terpengaruh di lutut. Angkat kaki Anda yang sakit lagi dan kembalikan ke posisi semula. Ulangi penyeberangan dan tidak menyilang beberapa kali untuk membantu memperkuat pinggul saat berjalan.

Meningkatkan Fungsi Lutut

Meningkatkan fungsi lutut setelah stroke adalah bagian penting untuk mendapatkan kembali kemampuan berjalan. Lutut yang lemah dapat menyebabkan masalah keseimbangan dan perasaan tidak aman saat mengambil langkah. National Stroke Association menyarankan untuk berbaring di sisi tubuh yang tidak terpengaruh dengan lutut bagian bawah ditekuk untuk stabilisasi dan lengan yang terkena di depan Anda untuk mendapatkan dukungan. Mulailah dengan kaki yang terkena lurus dan tekuk lutut yang terkena dengan menggeser tumit ke arah bokong. Kemudian geser tumit Anda kembali ke posisi semula, luruskan lutut Anda. Saat melakukan latihan ini, berkonsentrasilah untuk menjaga pinggul tetap lurus saat Anda menekuk lutut.

Menjadi Seimbang

Pemindahan berat badan yang tepat penting untuk keseimbangan dan kontrol keseluruhan saat berjalan. Pada dasarnya, itu berarti menemukan ritme berjalan Anda lagi setelah stroke. National Stroke Association mendorong para korban stroke untuk mulai di lantai dengan tangan dan lutut, memastikan berat Anda terdistribusi secara merata antara kedua lengan dan kedua kaki. Batu ke arah diagonal kembali ke tumit kanan Anda dan kemudian maju ke arah tangan kiri Anda. Perlahan ulangi gerakan ini sebanyak yang Anda bisa, goyang sejauh mungkin ke satu sisi dan kemudian yang lain.

Buat Koneksi Cardio

Daya tahan kardiovaskular adalah bagian penting dari berjalan setelah stroke. Aktivitas kardiovaskular meningkatkan sirkulasi, memperkuat jantung dan membuat berjalan untuk waktu yang lama menjadi lebih sulit. American College of Sports Medicine merekomendasikan treadmill berjalan sesuai untuk pasien stroke. Berjalan treadmill membantu meningkatkan efisiensi gaya berjalan, yang berarti berjalan membutuhkan lebih sedikit energi. Ini mengurangi stres selama berolahraga untuk mereka yang sedang pulih. Terapis fisik Anda akan membantu Anda menentukan pengaturan treadmill apa yang terbaik untuk Anda saat Anda menjalani rehabilitasi stroke.

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Latihan untuk meningkatkan berjalan setelah stroke