Cabe rawit & kehamilan

Daftar Isi:

Anonim

Cabai rawit telah digunakan untuk tujuan pengobatan selama sekitar 9.000 tahun. Meskipun cabai rawit sebagai makanan utuh aman dikonsumsi selama kehamilan, Anda mungkin tidak ingin menggunakannya sebagai suplemen. Bicaralah dengan dokter kandungan Anda tentang cabai rawit dan segala bentuk pengobatan alternatif lain yang mungkin Anda gunakan selama kehamilan.

Untuk keamanan dan beberapa manfaat, tambahkan cabai rawit ke dalam makanan Anda. Kredit: indigolotos / iStock / Getty Images

Penggunaan untuk Cabe rawit

Cabe rawit adalah bumbu yang digunakan dalam masakan di seluruh dunia, termasuk Italia, Cina, dan Meksiko. Capsaicin adalah zat dalam rempah-rempah yang tidak hanya menyediakan panas yang berbeda tetapi juga manfaat obat lada. Sebagai suplemen, capsaicin dikatakan memiliki kekuatan penghilang rasa sakit dan digunakan baik secara topikal maupun oral. Ini digunakan untuk membantu mengelola rasa sakit yang disebabkan oleh radang sendi, pembedahan dan kerusakan saraf. Ini dapat membantu meringankan sakit punggung juga.

Cabe rawit dan Kehamilan

American Pregnancy Association menyarankan agar cabai dapat digunakan secara topikal saat Anda hamil. Ini tidak direkomendasikan sebagai suplemen oral selama kehamilan, lapor University of Maryland Medical Center, tetapi Anda mungkin bisa makan cabai rawit selama makan. Namun, jika Anda memiliki masalah dengan mulas terkait kehamilan, Anda mungkin tidak mentolerir lada pedas ketika ditambahkan ke makanan yang Anda makan.

Kiat untuk Menambah Diet

Untuk mendapatkan beberapa manfaat capsaicin selama kehamilan Anda, gunakan lada segar atau kering dalam beberapa makanan Anda. Anda bisa mengiris lada segar dan menambahkannya ke semur, cabai atau tumis. Atau taburkan serpihan kering atau bubuk ke dalam saus atau sup pasta Anda untuk sedikit tendangan. Gunakan cuka untuk mencuci tangan setelah memegang lada, saran pusat medis. Sabun dan air tidak efektif untuk menghilangkan minyak pedas dari tangan Anda, dan Anda tidak ingin menyebabkan iritasi, terutama pada mata Anda.

Pertimbangan Lainnya

Selain kekhawatiran tentang mulas, jika Anda alergi terhadap lateks, pisang, alpukat, atau kiwi, Anda mungkin juga alergi terhadap cabai dan harus menghindarinya. Selain itu, jika Anda berencana menyusui bayi Anda, Anda perlu menghilangkan cabai dari makanan Anda sekaligus ketika Anda menyusui, baik sebagai makanan maupun suplemen, karena capsaicin masuk ke bayi melalui ASI Anda, dan ini dapat menyebabkan iritabilitas pada bayi.

Cabe rawit & kehamilan