TSH adalah singkatan dari hormon perangsang tiroid. Hormon ini diproduksi oleh kelenjar hipofisis, kelenjar kecil di dasar otak, dan memulai proses kompleks yang mengatur fungsi endokrin di seluruh tubuh. Karena kapasitas pengaturannya, TSH akan menanggapi setiap perubahan yang terjadi pada tubuh, terutama jika mereka diinduksi oleh olahraga.
Definisi Pendahuluan
Kadar TSH adalah ukuran jumlah hormon perangsang tiroid dalam darah Anda. TSH memberi tahu kelenjar tiroid - yang terletak di leher - untuk mensintesis dan melepaskan hormon tiroksin (T4) dan triiodothyronine (T3). Kedua hormon ini memengaruhi dan mengontrol metabolisme tubuh.
Fungsi TSH
Ketika mereka menerima sinyal dari TSH, sel-sel di kelenjar tiroid menyerap yodium dan menggabungkannya dengan asam amino tyrosine - blok pembangun protein - untuk menghasilkan T3 dan T4. Kelenjar tiroid normal menghasilkan sekitar 80 persen T4 dan 20 persen T3. Namun, T3 memiliki sekitar empat kali kekuatan hormonal. Kedua hormon ini kemudian disekresikan ke dalam darah, menyebabkan kadar TSH turun. Dengan cara ini, kelenjar tiroid seperti tanur dan kelenjar hipofisis seperti termostat. Tingkat TSH dan T3 / T4 selalu seimbang.
Tingkat Latihan dan TSH
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Neuroendocrinology Letters" oleh para peneliti dari University of Gaziantep di Turki, latihan yang dilakukan di ambang anaerob - yang berarti 70 persen dari denyut jantung maksimum dan laktat yang diproduksi di otot - menyebabkan peningkatan paling menonjol di tingkat TSH, T3 dan T4. Tingkat T4 dan TSH terus meningkat hingga 90 persen dari denyut jantung maksimum, tetapi tingkat T3 mulai jatuh melampaui ambang anaerob.
Efek Latihan
Hubungan antara olahraga dan metabolisme berhubungan erat. Ketika tingkat aktivitas Anda meningkat, tubuh Anda juga harus meningkatkan detak jantung dan konversi oksigen dan kalori ke molekul yang dikenal sebagai ATP, pembawa energi utama sel. Peningkatan aktivitas tiroid dianggap terkait dengan efisiensi yang lebih tinggi dari kerja mekanik yang dilakukan oleh otot yang berolahraga. Faktor-faktor lain mungkin memainkan peran, termasuk suhu lingkungan dan tingkat pelatihan, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Neuroendocrinology Letters." Bukti juga menunjukkan bahwa jika pengeluaran energi yang berhubungan dengan olahraga melebihi asupan kalori, maka keadaan T3 yang rendah mungkin diinduksi.
Ritme Circadian
Tingkat TSH secara alami mengikuti ritme sirkadian, siklus sekitar 24 jam yang mengatur proses biokimia, fisiologis, dan perilaku pada organisme hidup. Sebuah studi yang diterbitkan dalam "American Journal of Physiology" menemukan bahwa TSH meningkat ke level maksimal pada malam hari. Namun, waktu latihan Anda dapat mengubah ritme TSH Anda. Berolahraga di malam hari dapat menunda ritme TSH hingga 1 atau 2 jam, menurut sebuah studi terpisah yang diterbitkan dalam "American Journal of Physiology."