Pisang membuat camilan sehat setelah berolahraga ketika tubuh Anda membutuhkan bahan bakar untuk pulih dari latihan. Jumlah protein dalam pisang rendah, tetapi nutrisi lain, seperti kalium, magnesium dan seng, mendukung kinerja latihan. Buah ini bahkan bisa membantu Anda menumpahkan pound sial itu.
Fakta Gizi Pisang
Buah tropis ini terkenal karena kandungan potasiumnya yang tinggi. Satu porsi, atau satu pisang sedang, menyediakan sekitar 10 persen dari asupan harian yang disarankan untuk mineral ini, laporkan USDA.
Tubuh Anda membutuhkan kalium untuk mempertahankan fungsi sel normal dan volume cairan ekstraseluler, tunjukkan National Institutes of Health (NIH). Bersama dengan kalsium, magnesium, dan elektrolit lainnya, nutrisi ini memungkinkan kontraksi otot, mendukung pertumbuhan jaringan baru dan mengatur detak jantung.
Pisang juga kaya akan magnesium, tembaga, mangan, vitamin C, dan polifenol. Inilah yang akan Anda dapatkan dalam setiap penayangan:
- 112 kalori
- 1, 4 gram protein
- 0, 4 gram lemak
- 28, 8 gram karbohidrat
- 3, 3 gram serat
- 15, 4 gram gula
- 10 persen dari DV (nilai harian) kalium
- 15 persen dari DV mangan
- 11 persen dari DV tembaga
- 8 persen dari DV magnesium
- 2 persen dari DV seng
- 12 persen dari DV vitamin C
Sebuah makalah penelitian November 2018 yang diterbitkan dalam Kualitas dan Keamanan Pangan menganalisis senyawa bioaktif dalam buah ini. Selain vitamin dan mineral, pisang penuh dengan quercetin, karoten, asam p-Coumaric, asam galat, cryptoxanthin, serotonin, dan phytochemical lainnya. Beberapa nutrisi ini mencari radikal bebas dan melawan peradangan, sementara yang lain dapat menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung Anda.
Quercetin, misalnya, adalah senyawa flavonoid dengan efek antioksidan, antiinflamasi, antimikroba, dan modulator imun. Sebuah ulasan pada Agustus 2018 yang dimuat dalam Jurnal EXCLI menunjukkan bahwa itu dapat melindungi hati dari kerusakan oksidatif, menekan pertumbuhan tumor dan mengurangi penambahan berat badan yang disebabkan oleh diet tinggi lemak.
Bagaimana dengan Kalori Pisang?
Walaupun benar bahwa kalori pisang lebih tinggi dari buah-buahan lainnya, bukan berarti pisang meningkatkan obesitas atau penambahan berat badan. Semuanya tergantung pada seberapa banyak Anda makan dan seperti apa pola makan Anda secara keseluruhan.
Satu pisang sedang memiliki sedikit lebih dari 100 kalori, sementara yang besar menawarkan 121 kalori. Serat dalam buah ini meningkatkan rasa kenyang, membuat Anda kenyang selama berjam-jam. Selain itu, serat dapat membantu mencegah sembelit, peningkatan kolesterol dan kanker kolorektal, catat Mayo Clinic.
Ulasan Oktober 2016 yang diterbitkan di Nutrients menunjukkan bahwa asupan buah yang lebih tinggi dapat memfasilitasi penurunan berat badan dan mengurangi risiko obesitas. Meskipun sebagian besar buah kaya akan gula sederhana, mereka dapat membuatnya lebih mudah untuk mempertahankan berat badan yang sehat. Makanan-makanan ini memiliki banyak serat dan fitonutrien yang menyeimbangkan flora usus, meningkatkan kontrol nafsu makan dan meningkatkan pembakaran lemak. Tidak terkecuali pisang.
Seperti yang ditunjukkan Penn Medicine, tidak ada makanan tunggal yang menyebabkan penurunan berat badan atau kenaikan berat badan. Ketika dikonsumsi sebagai bagian dari diet seimbang, pisang tidak akan menghambat kemajuan Anda. Pastikan Anda menikmatinya dalam jumlah sedang.
Apakah Pisang Tinggi Protein?
Seperti kebanyakan buah-buahan, pisang rendah protein. Ini tidak berarti itu kurang bergizi daripada daging, ikan, atau telur. Meskipun itu bukan sumber protein terbaik, ia mengandung nutrisi penting lainnya yang mungkin tidak ditemukan dalam makanan hewani, kacang-kacangan dan kacang-kacangan.
Dada ayam panggang, misalnya, menghasilkan 26, 7 gram protein per porsi (3 ons). Namun, tidak mengandung serat, vitamin C, lutein, zeaxanthin dan nutrisi lain yang ditemukan dalam pisang.
Meskipun kandungan proteinnya rendah, buah ini mendukung kinerja atletik dan pemulihan pasca-latihan. Pertama-tama, kaya akan elektrolit seperti kalium dan magnesium. Kedua, mengandung antioksidan yang dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang disebabkan oleh olahraga. Karbohidrat dalam pisang membantu mengisi kembali cadangan glikogen otot, yang menyebabkan pemulihan lebih cepat dari pelatihan.
Pikirkan tentang minuman olahraga. Minuman ini kaya akan gula dan elektrolit. Pisang mengandung gula juga, tetapi mereka juga merupakan sumber serat yang hebat, yang memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah dan mencegah lonjakan insulin.
Selain itu, buah-buahan ini secara alami kaya akan elektrolit. Tidak seperti minuman olahraga, mereka tidak memiliki bahan pengawet, rasa sintetis, pemanis buatan dan bahan kimia berbahaya lainnya. Untuk mendapatkan manfaatnya, makanlah pisang sebelum atau sesudah berolahraga, di antara waktu makan atau kapan saja Anda membutuhkan dorongan energi yang cepat.