Mie Shirataki (juga disebut mie konnyaku) adalah mie tradisional Jepang yang baru-baru ini mendapatkan popularitas di Eropa dan Amerika Utara karena mereka adalah salah satu dari sedikit pilihan pasta yang tersedia untuk banyak rencana diet. Mie Shirataki memiliki sedikit rasa sendiri, tetapi mereka berbaur dengan mulus ke banyak hidangan mie Asia.
Sejarah
Tepung yang terbuat dari tanaman konjak, umbi seperti ubi yang tumbuh di Jepang dan Cina, digunakan untuk membuat mie shirataki tradisional. Mie Shirataki yang seluruhnya terbuat dari tepung konjak cenderung memiliki tekstur yang kenyal, sehingga beberapa produsen telah mulai membuat mi dengan kombinasi tepung konjak dan tahu untuk melembutkan tekstur dan membuatnya lebih menarik bagi selera Barat.
Lemak dan Kalori
Karena mie konjac shirataki adalah air 97 persen, mereka sangat rendah kalori, dengan sedikitnya 20 kalori per sajian. Mie shirataki tahu memiliki kalori sedikit lebih banyak, tetapi masih dianggap sebagai makanan rendah kalori. Kedua varietas mie shirataki memiliki sedikit atau tanpa lemak. Banyak pelaku diet melaporkan bahwa shirataki menambah jumlah besar ke piring mereka — tanpa menambahkan jumlah besar ke tubuh mereka.
Karbohidrat dan Serat
Tepung konjak dalam mie shirataki adalah sumber serat yang baik. (Serat dari tepung konjak kadang-kadang dijual sebagai suplemen dengan nama glucomannan.) Diet tinggi serat dapat meningkatkan pencernaan Anda dan memperkuat kesehatan jantung Anda. Serat dalam mie shirataki sangat mengenyangkan, dan orang-orang yang saat ini makan makanan rendah serat disarankan untuk mulai dengan mie shirataki dalam jumlah kecil sampai sistem pencernaan mereka dapat menyesuaikan. Mie Shirataki juga sangat rendah karbohidrat, menjadikannya pilihan pasta yang bagus untuk diet rendah karbohidrat. Mereka juga bebas gluten dan vegan.
Persiapan
Mie Shirataki dijual dalam kemasan, dan harus dikeringkan dan dibilas sebelum digunakan. Merebus mie sebentar disarankan untuk mengurangi tekstur kenyal tepung konjak, tetapi tidak diperlukan. Mie Shirataki siap dimakan langsung dari kemasannya, dan Anda bisa menaburkannya di bawah air panas untuk menghangatkannya atau menambahkannya langsung ke panci sup yang dimasak.
Saran Resep
Mie Shirataki paling cocok untuk hidangan Asia, meskipun Anda juga dapat menggunakannya untuk mengganti pasta semolina dalam masakan Italia. Dandani mie shirataki Anda dengan bawang putih, jahe, kecap, bubuk kari atau minyak wijen. Buat tumisan dengan tahu atau daging tanpa lemak dan banyak sayuran, dengan paket mie shirataki yang dilemparkan di akhir masakan. Potong mie shirataki dan tambahkan ke panci sup miso.