Latihan yang aman untuk seseorang dengan tendonitis patella

Daftar Isi:

Anonim

Tendonitis patella - juga dieja tendinitis - adalah peradangan pada tendon yang menghubungkan patela, atau tempurung lutut, ke bagian atas tibia, atau tulang kering. Juga disebut "lutut jumper, " kondisi ini biasanya mempengaruhi atlet yang bermain bola basket, bola voli dan sepak bola, dan orang-orang yang banyak bersepeda, berlari dan berjalan. Ada beberapa latihan yang direkomendasikan untuk seseorang dengan tendinitis patella, dan beberapa latihan yang harus dihindari.

Dinding Jongkok

Berdirilah dengan kepala, bahu, dan punggung menghadap dinding. Letakkan kaki Anda sekitar 1 kaki dari dinding dan letakkan bantal bundar atau bola berukuran sepak di antara paha Anda. Jaga agar bahu Anda rileks dan lihat lurus ke depan. Perlahan jongkok sampai hampir dalam posisi duduk sambil menjaga bantal atau bola di antara kaki Anda. Tahan selama 10 detik lalu perlahan kembali ke posisi awal. Lakukan 10 kali pengulangan. Berlatih sampai Anda dapat melakukan tiga set 10 repetisi.

Step-Up

Berdirilah dengan kaki kaki Anda yang terluka pada anak tangga atau balok yang tingginya 3 sampai 5 inci. Jaga agar kaki Anda yang lain tetap rata di lantai. Pindahkan berat badan Anda ke kaki yang terluka dan luruskan lutut itu untuk mengangkat kaki yang tidak terluka dari lantai. Perlahan-lahan turunkan kaki Anda yang tidak terluka ke lantai. Lakukan tiga set 10 repetisi.

Renang

Berenang adalah latihan kardio yang baik untuk orang dengan cedera lutut karena air memberikan latihan yang tidak berdampak. Berenang membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan meningkatkan penyembuhan dengan memperkuat lutut. Pilih tendangan bergetar atau gaya bebas yang lembut untuk latihan renang yang bebas rasa sakit. Untuk hasil terbaik, berenang setidaknya 30 menit, empat kali seminggu.

Latihan yang Harus Dihindari

Latihan dan kegiatan yang dapat memperburuk tempurung lutut dan tendon patela termasuk mengenakan sepatu hak tinggi, tekukan lutut dalam, gaya duduk "India", berlutut di atas penutup lutut, berenang gaya dada, berjongkok, membungkuk berlebihan, dan mengendarai sepeda dengan kursi rendah. Semua latihan ini harus dihindari untuk mencegah kejengkelan lebih lanjut.

Peringatan

Jangan pernah berolahraga jika merasa sakit. Jika Anda mengalami rasa sakit saat berolahraga, segera hentikan dan oleskan es untuk mengurangi peradangan. Hubungi dokter Anda jika rasa sakit berlanjut. Jangan memulai program latihan baru tanpa terlebih dahulu berbicara dengan dokter atau terapis fisik Anda. Hanya lakukan rutin yang disarankan untuk menghindari cedera lebih lanjut pada lutut Anda.

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Latihan yang aman untuk seseorang dengan tendonitis patella