Makanan jalanan dari gerobak atau truk dapat ditemukan di banyak daerah perkotaan di seluruh dunia. Orang-orang yang makan jajanan sering tertarik pada harga yang murah, penantian singkat untuk makanan dan banyaknya jenis makanan yang tersedia dari vendor yang berbeda. Makan makanan jalanan juga merupakan cara untuk mendukung bisnis kecil, karena banyak vendor adalah individu, keluarga atau perusahaan kecil. Namun, ada beberapa kelemahan dalam mengonsumsi makanan jalanan.
Makanan Bisa Duduk
Bergantung pada seberapa sibuk pedagang kaki lima, makanan mungkin hanya ada sebentar sebelum Anda datang dan membelinya. Ini mungkin berarti bahwa makanan yang seharusnya panas atau dingin tidak pada suhu yang tepat dan dapat menarik lalat dan hama lainnya. Saat memilih makanan jajanan, cari gerobak yang sibuk, karena ini berarti makanannya baik dan ada pergantian makanan yang tinggi.
Infeksi saluran cerna
Anda mungkin terpapar kuman penyebab infeksi saluran pencernaan dengan mengonsumsi makanan jalanan. Jenis infeksi ini menyebabkan diare atau muntah. Meskipun infeksi gastrointestinal biasanya tidak serius pada orang dewasa yang sehat, anak-anak kecil, orang tua dan mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat menghadapi masalah yang lebih serius.
Sulit untuk Makan di Perjalanan
Sementara beberapa makanan jajanan standar mudah dibawa-bawa, seperti hot dog, pretzel atau kacang-kacangan, beberapa makanan lebih baik dimakan saat duduk. Di beberapa daerah perkotaan, penjual makanan yang ambisius menjual steak, quiche atau crepes dari kereta atau truk mereka. Walaupun makanan ini mungkin enak, mereka tidak selalu mudah untuk berjalan dan makan pada saat yang sama, yang merupakan salah satu manfaat dari gaya makan ini.
Mahal
Biaya makanan jalanan bisa sangat bervariasi. Jika Anda menikmati sepotong quiche, Anda mungkin membayar hampir sama dengan yang Anda lakukan di restoran. Minuman juga mungkin jauh lebih mahal dari pedagang kaki lima. Jika Anda bisa menunggu, mungkin lebih murah di supermarket atau toko serba ada untuk membeli sekaleng soda.
Tetap Aman
Sebelum membeli makanan jalanan, luangkan waktu untuk memeriksa kondisi sanitasi tempat penjual otomatis. Misalnya, apakah penjual memakai sarung tangan atau memiliki tempat untuk mencuci tangan dan peralatannya? Perhatikan apakah makanan duduk dan jika disimpan pada suhu yang sesuai. Misalnya, jika sandwich salad telur diletakkan di atas meja, tidak didinginkan, lewati vendor itu. Jika Anda bepergian di negara asing dan tidak yakin tentang peraturan yang mengatur makanan jalanan atau keamanan air, jangan membeli jus buah atau air yang tidak ada dalam kaleng atau botol tertutup.