Nanas adalah makanan bergizi, memberikan 131 persen dari nilai harian untuk vitamin C dan 77 persen dari DV untuk mangan di setiap cangkir nanas segar yang dipotong dadu. Jusnya tidak begitu bergizi, karena tidak mengandung serat dan hanya memiliki 42 persen dari DV untuk vitamin C per cangkir. Beberapa orang mungkin ingin menghindari nanas, atau setidaknya nanas segar dan jus nanas, karena reaksi yang tidak menyenangkan yang mereka alami ketika makan buah ini.
Alergi dan Reaksi Lintas Nanas
Meskipun tidak umum, beberapa orang alergi terhadap nanas dan mengalami reaksi alergi dengan gejala yang mungkin termasuk gatal-gatal, sesak napas, pusing, kram perut atau pembengkakan mulut, tenggorokan dan lidah. Jika Anda alergi terhadap wortel, serbuk sari rumput, adas, seledri atau gandum, Anda mungkin juga alergi terhadap nanas.
Saat makan nanas, orang yang alergi terhadap lebah madu, seledri, papain, cypress pollen, dan pollen tree olive dapat mengalami reaksi silang yang menyebabkan mulut dan bibir mereka gatal sementara. Sebaiknya hindari nanas sepenuhnya jika Anda mengalami jenis reaksi ini.
Efek Bromelain
Nanas mengandung zat yang disebut bromelain yang sebenarnya memecah protein, itulah sebabnya kadang-kadang digunakan sebagai pelunak daging. Jika mulut Anda sakit setelah makan nanas atau minum jus nanas segar, itu mungkin karena bromelain mulai memecah protein yang membentuk mulut Anda. Enzim dalam perut Anda memecah bromelain, itulah sebabnya mulut Anda biasanya satu-satunya bagian dari saluran pencernaan Anda yang terpengaruh dengan cara ini. Mulut dan pipi Anda mungkin membengkak jika Anda makan terlalu banyak nanas.
Meminimalkan Efek
Jika itu hanya bromelain dalam nanas yang menyebabkan masalah mulut Anda, Anda dapat meminimalkan risiko ini terjadi di masa depan dengan hanya makan nanas yang dimasak atau kalengan. Panas menonaktifkan bromelain sehingga tidak lagi memecah protein di mulut Anda. Ini berarti jus nanas yang dipasteurisasi, seperti kebanyakan merek yang dijual di toko grosir, tidak boleh menimbulkan reaksi.
Pertimbangan Potensial Lainnya
Bromelain dalam nanas dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, termasuk pengencer darah, antibiotik tetrasiklin, sedatif, obat anti-kejang, obat antidepresan dan obat insomnia. Bromelain juga dapat menyebabkan diare, mual dan muntah ketika dikonsumsi dalam jumlah besar. Jangan minum jus dari nanas yang belum matang, karena ini dapat menyebabkan muntah yang parah.