Soda diet umumnya dipasarkan untuk penderita diabetes, orang yang ingin mengurangi gula dan orang-orang yang mengurangi kalori dalam upaya menurunkan berat badan. Soda diet mengandung banyak bahan yang sama dengan soda biasa, dengan perbedaan utama adalah ramuan yang digunakan untuk mempermanis minuman dan pengawet tertentu. Soda diet biasanya mengandung lebih sedikit kalori daripada soda biasa. Pabrik sering menggunakan pemanis rendah kalori atau nol kalori untuk menjaga kandungan kalori tetap rendah.
Pemanis buatan
Sucralose, acesulfame K dan aspartame adalah tiga pemanis buatan yang biasa ditemukan dalam soda diet. Sucralose adalah pemanis nol kalori yang 600 kali lebih manis dari gula dan aspartam 200 kali lebih manis dari gula. Acesulfame K adalah sekitar 150 hingga 200 kali lebih manis daripada gula dan biasanya ditemukan dalam kombinasi dengan aspartam atau pemanis buatan lainnya karena bertindak untuk meningkatkan dan mempertahankan rasa makanan manis.
Konten Kafein
Soda diet biasanya mengandung kafein dalam jumlah yang sebanding dengan soda biasa. Misalnya, diet Mountain Dew, Diet Coke, Diet RC dan Diet Pepsi masing-masing mengandung 55, 45, 43, dan 36 miligram kafein. Jumlah ini sama dengan, atau sangat mirip dengan, versi reguler. Kafein dianggap aman dalam jumlah sedang 100 hingga 200 miligram per hari, meskipun toleransi bervariasi dari orang ke orang.
Asam Fosfat
Banyak soda, termasuk soda diet, mengandung asam fosfat, yang merupakan asam mineral yang tersusun dari fosfor. Asam fosfat memberi soda keasaman dan rasa pedas yang tajam. Faktanya, hampir semua keasaman dalam soda berasal dari asam fosfat, menurut Frostburg State University. Asam fosfat bersifat korosif dan minuman soda secara teratur telah lama dikaitkan dengan peningkatan risiko erosi gigi. Namun, konsentrasi asam dalam soda khas lebih rendah daripada jus jeruk atau limun, menurut FSU.
Pengawet dan Pewarna Buatan
Soda diet biasanya mengandung pengawet kalium benzoat, yang terutama digunakan untuk menjaga kesegaran makanan diet. Produsen menambahkannya ke diet soda untuk mencegah jamur tumbuh saat soda ada di rak toko. Seperti soda biasa, diet soda sering mengandung pewarna buatan, yang menambah warna pada minuman. Food and Drug Administration telah menyetujui sembilan warna buatan di AS. Sebelum bahan tambahan makanan seperti warna buatan disetujui, FDA mengevaluasinya untuk memastikan warnanya aman untuk dikonsumsi manusia.