Kantung empedu Anda bekerja bersama dengan pankreas dan organ-organ lain yang membantu proses pencernaan. Jenis makanan tertentu dapat menyebabkan kantong empedu menjadi meradang dan teriritasi serta menyebabkan batu empedu terbentuk. Peradangan kandung empedu dapat menyebabkan rasa sakit yang hebat. Jika Anda mulai mengalami gejala peradangan kandung empedu, sampaikan kekhawatiran Anda kepada penyedia layanan kesehatan Anda.
Apa yang Menyebabkan Peradangan?
Kantung empedu Anda bisa meradang ketika empedu dari hati Anda menjadi sangat terkonsentrasi sehingga membentuk batu empedu. Tergantung pada ukuran batu empedu, sebagian atau seluruhnya dapat memblokir saluran yang mengarah dari kantong empedu. Anda juga dapat mengembangkan beberapa batu empedu sekaligus yang bekerja bersama untuk menyebabkan penyumbatan.
Makanan yang Memicu Serangan
Jenis makanan yang Anda makan sangat memengaruhi seberapa banyak empedu yang diproduksi hati Anda dan disimpan di kantong empedu. Makanan berlemak seperti makanan yang digoreng, makanan yang tinggi kolesterol dan makanan pedas semuanya dapat memicu serangan kantong empedu dan menyebabkan peradangan. Makanan yang digoreng meliputi ayam goreng, kentang goreng yang digoreng alih-alih dipanggang, bawang goreng dan camilan goreng seperti keju mozzarella dilapisi tepung roti atau gulungan telur. Makanan tinggi kolesterol termasuk telur, terutama kuning telur, daging organ, dan kue kering. Makanan pedas yang dapat memicu serangan kantong empedu termasuk jalapeños, makanan yang dilapisi dengan saus kerbau atau makanan yang dimasak dengan cabai rawit.
Gejala
Saat kantong empedu meradang, Anda bisa mengalami rasa sakit mulai dari kejang yang menjengkelkan hingga rasa sakit yang tajam. Rasa sakit dapat mulai atau menjadi lebih parah setelah Anda makan, terutama jika makanan berlemak atau tinggi kolesterol, karena kantong empedu Anda dipaksa untuk mencoba memproses makanan yang Anda makan. Anda juga bisa demam dan kedinginan. Anda juga bisa mengalami diare, mual dan muntah. Anda mungkin menderita refluks asam dan rasa terbakar jantung, terutama setelah makan. Peradangan kandung empedu juga dapat menekan nafsu makan Anda.
Pertimbangan
Obesitas dapat menyebabkan peradangan kandung empedu kronis. Kehilangan berat yang aman, sekitar setengah pon hingga dua pon per minggu, sampai Anda tidak lagi gemuk dapat mengurangi peradangan kandung empedu dan gejala yang terkait dengannya. Jika rasa sakitnya terus-menerus dan parah, temui dokter Anda segera. Anda mungkin perlu pembedahan untuk memperbaiki masalah, karena penyakit kandung empedu dapat mengancam jiwa. Hindari makan makanan berlemak dan makanan tinggi kolesterol.