Cara kerja sekam psyllium

Daftar Isi:

Anonim

Sekam psyllium diperoleh dari biji Plantago ovata, tanaman asli India. Psyllium memiliki banyak manfaat fisik dan telah terbukti mencegah dan membantu dalam perawatan banyak kondisi seperti penyakit kardiovaskular, kanker usus besar, sembelit, diare, obesitas, gula darah tinggi dan penyakit radang usus. Manfaat utama psyllium berasal dari tingginya jumlah serat larut yang dikandungnya, dan untuk memahami bagaimana fungsi psyllium, penting untuk memahami sedikit tentang serat dan saluran pencernaan.

Semangkuk kayu kulit pohon psyllium dengan sendok kayu berisi kulitnya. Kredit: mady70 / iStock / Getty Images

Serat

Psyllium adalah sejenis serat. Serat adalah bagian dari tanaman yang kita makan yang mengandung ikatan kimia yang tidak bisa dipecah oleh tubuh kita. Akibatnya, ia melewati tubuh tanpa terserap. Ada dua jenis serat: larut dan tidak larut. Serat larut membentuk senyawa dengan air, dan hasilnya adalah gel yang bercampur dengan dan melunakkan tinja. Psyllium adalah jenis serat yang larut, dan biasanya dicerna dalam segelas air, dan memasuki saluran pencernaan untuk memulai kerjanya.

air

Karena psyllium larut, ia perlu memiliki air yang cukup untuk dicampur, atau berpotensi menyebabkan sumbatan usus, sembelit, dan masalah lainnya. Psyllium harus diminum dengan setidaknya satu gelas penuh air dan enam hingga delapan gelas tambahan sepanjang hari untuk mencegah komplikasi ini dan untuk memungkinkan kulit psyllium cukup air berfungsi.

Jumlah besar

Bentuk psyllium gel bertindak sebagai pencahar bulking. Agar kotoran dapat dipindahkan melalui usus dengan cara yang sehat, ia harus memiliki zat yang cukup, atau massal, untuk memungkinkan mekanisme pencernaan untuk mengangkutnya. Kondisi seperti gelatin mengubah fungsi psyllium sebagai zat yang bercampur dengan kotoran tinja, melunakkannya, menyerap zat-zat pilihan dan memungkinkan proses eliminasi yang bersih.

Kondisi Mengobati

Sementara psyllium ada di usus, ia menyerap beberapa prekursor kolesterol. Alih-alih unsur-unsur ini menyeberang ke aliran darah, mereka ditahan dan dihilangkan dari tubuh dengan psyllium. Karena psyllium membantu mencegah stagnasi feses yang lambat di usus, ia berkontribusi pada usus yang lebih sehat dan dapat membantu mencegah kanker usus besar atau mengobati penyakit radang usus. Psyllium paling sering digunakan untuk mengatasi sembelit. Kualitas pencahar dari psyllium membuatnya sangat berharga untuk dicampur dengan dan memindahkan kotoran yang tidak aktif. Sebaliknya, diare juga dapat diobati dengan psyllium, yang akan menyerap air berlebih dan menenangkan usus.

Cara kerja sekam psyllium