Makanan yang harus dihindari untuk sakit tenggorokan

Daftar Isi:

Anonim

Sakit tenggorokan terjadi ketika tenggorokan meradang dan teriritasi. Nyeri dapat disebabkan oleh banyak kondisi termasuk virus, bakteri, demam, polusi, asap rokok atau infeksi pernapasan. Sakit tenggorokan dapat memengaruhi kualitas hidup Anda dengan menyulitkan berbicara, makan, dan bahkan bernafas. Makanan tertentu dapat memperburuk atau menggaruk tenggorokan Anda saat sudah empuk dan sakit. Untuk hasil terbaik, hindari makanan yang mengiritasi sampai gejala sakit tenggorokan mereda.

Irisan jeruk bali di atas meja kayu. Kredit: Gambar ValentynVolkov / iStock / Getty

Makanan berlemak

Jangan makan makanan berlemak tinggi seperti daging merah, produk olahan susu berlemak, permen yang dipanggang, dan makanan yang digoreng. Menurut ahli diet Ilyse Schapiro di situs Huffington Post, makanan berlemak lebih sulit dicerna oleh tubuh Anda dan dapat menekan sistem kekebalan tubuh Anda, yang dapat memperburuk gejala pilek seperti sakit tenggorokan. Makanan yang digoreng sering memiliki breading yang kering dan kasar, yang selanjutnya dapat mengiritasi tenggorokan Anda. Alih-alih makanan penuh lemak, pilih daging tanpa lemak seperti kalkun, ikan, dan ayam. Makan produk susu rendah lemak, dan pilih makanan yang lembab dan lembut seperti sup atau saus apel. Anda bahkan dapat menghaluskan atau menggiling makanan jika Anda kesulitan menelan atau mengunyahnya.

Jeruk dan Makanan Asam

Jauhi makanan asam dan sitrus seperti tomat, jeruk, grapefruit, limau, dan lemon. Asam yang ditemukan dalam makanan ini dapat mengiritasi dan memperburuk sakit tenggorokan Anda. Alih-alih memiliki buah jeruk, pilih buah-buahan yang menenangkan tenggorokan seperti pisang, melon, kiwi dan buah persik. Jika Anda ingin menambahkan lebih banyak vitamin C ke dalam makanan Anda, Anda bisa mengunyah kale atau paprika merah alih-alih mengiritasi makanan jeruk.

Makanan pedas

Makanan pedas yang mengandung saus pedas, bubuk cabai, kari, pala, lada dan cengkeh dapat memperburuk dan memperburuk sakit tenggorokan. Untuk menambah rasa pada makanan Anda, tambahkan jahe segar, yang memiliki sifat anti-inflamasi. Anda juga bisa menambahkan bawang putih ke makanan Anda. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam "Kemajuan dalam Terapi" pada tahun 2001, bawang putih dapat membantu mengurangi gejala pilek - seperti sakit tenggorokan - dan membantu Anda pulih lebih cepat. Bawang putih bahkan dapat membantu mencegah pilek tidak kambuh lagi.

Makanan Kasar

Makanan yang bertekstur kasar seperti sayuran mentah, granola, dan roti panggang kering bisa menggores dan memperburuk sakit tenggorokan. Alih-alih makanan kasar, pilih makanan yang mudah ditelan, lunak dan setengah padat seperti keju, sup berbasis krim, yogurt, telur, kentang tumbuk, es krim, sereal matang, smoothie dan casserole. Anda juga bisa melembabkan makanan yang kering dengan kaldu atau saus dan rebus atau kukus sayuran agar lebih lembut dan lebih mudah ditelan.

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Makanan yang harus dihindari untuk sakit tenggorokan