HCG, atau human chorionic gonadotropin, adalah hormon yang diproduksi oleh plasenta selama kehamilan. Hormon ini digunakan untuk mengobati infertilitas pada kedua jenis kelamin, dan hormon ini juga disuntikkan atau dikonsumsi secara oral oleh mereka yang mengikuti diet HCG sebagai bagian dari rejimen penurunan berat badan mereka. Tetapi menambahkan HCG dapat menyebabkan sejumlah efek samping, termasuk depresi, menurut Celeste Robb-Nicholson, MD, Pemimpin Redaksi "Harvard Women's Health Watch."
Peran HCG dalam Tubuh
HCG adalah hormon yang membantu merangsang produksi progesteron dari indung telur pada awal kehamilan, menurut Lucy J. Puryear, penulis "Understanding Your Moods When You're Expecting." Ketika plasenta cukup berkembang, ia mengambil alih memproduksi progesteron, dan juga mulai memproduksi estrogen. Kedua hormon ini bertanggung jawab atas perubahan suasana hati yang dialami banyak wanita selama kehamilan. Sementara HCG telah dikaitkan dengan morning sickness, HCG tidak dikaitkan dengan perubahan suasana hati selama kehamilan.
Diet HCG
Diet HCG dibangun di atas premis yang sangat membatasi kalori, serta meminum HCG setiap hari, akan membantu Anda menurunkan berat badan. Beberapa protokol HCG menyerukan pembatasan kalori parah 500 kalori per hari, tetapi yang lain memungkinkan hingga 800 kalori. Namun, penelitian ilmiah telah meragukan efektivitas HCG sebagai suplemen penurunan berat badan. Para peneliti seperti Robb-Nicholson mendalilkan bahwa pelaku diet pada protokol HCG hanya menurunkan berat badan karena pembatasan kalori, dan tidak ada bukti bahwa HCG merangsang penurunan berat badan.
HCG dan Kesehatan Mental
Mengkonsumsi HCG sebagai suplemen makanan dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan, termasuk depresi dan lekas marah, menurut Angela Haupt, penulis "HCG Diet Dangers." Beberapa pendukung diet HCG, seperti Stephen Holt, penulis "Holt On: The HCG Diet Revolution, " membantah ini. Holt mengklaim bahwa bentuk HCG yang digunakan dalam makanan mengandung beta-endorfin, yang meningkatkan suasana hati. Namun, klaim ini belum dibuktikan dengan penelitian ilmiah, yang tidak menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen HCG meningkatkan suasana hati.
Efek Samping Lainnya
HCG memiliki efek samping saat dikonsumsi sebagai suplemen. Sebagai contoh, sementara tingkat HCG selama kehamilan belum dikaitkan dengan efek kesehatan yang merugikan, mengambil HCG sebagai suplemen penurunan berat badan telah dikaitkan dengan penipisan rambut, sakit kepala, sembelit dan nyeri payudara. Lebih serius, HCG dapat menyebabkan gumpalan darah berbahaya di paru-paru, yang bisa berakibat fatal. Selain itu, asupan rendah kalori yang direkomendasikan oleh diet HCG tidak memberikan nutrisi yang cukup untuk mempertahankan kesehatan yang optimal.