Bisakah Anda overdosis pada minyak ikan?

Daftar Isi:

Anonim

Minyak ikan adalah suplemen kesehatan populer yang tersedia dalam berbagai bentuk. The American Heart Association merekomendasikan agar Anda makan setidaknya dua porsi (masing-masing 3, 5 ons) ikan per minggu. Ikan, terutama ikan berlemak, kaya akan nutrisi bermanfaat seperti asam lemak omega-3. Jika Anda tidak mendapatkan cukup ikan dalam diet Anda, minyak ikan dapat membantu Anda meningkatkan jumlah asam lemak omega-3 yang Anda konsumsi.

Minyak ikan sulit untuk overdosis; dosis hingga 15 gram dianggap aman. Kredit: banusevim / iStock / GettyImages

Tip

Minyak ikan adalah suplemen sehat yang tersedia dalam bentuk pil atau cairan. Anda tidak dapat benar-benar overdosis pada minyak ikan, tetapi dosis tinggi dapat menyebabkan efek samping gastrointestinal.

Suplemen Minyak Ikan

Minyak ikan dan suplemen omega-3 jenis lain terbuat dari hewan dan tumbuhan laut. Ini tersedia dalam bentuk cair dan pil. Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan bermanfaat untuk berbagai tujuan. Mereka telah terbukti membantu mengobati diabetes, gangguan sistem pencernaan, penyakit radang dan reumatologis, kondisi neurologis dan neuropsikologis, dan penyakit pernapasan. Mereka juga dapat membantu mencegah kanker. Hanya 250 miligram omega-3 setiap hari telah terbukti mengurangi risiko masalah jantung.

Ada banyak jenis asam lemak omega-3, tetapi DHA (asam docosahexaenoic) dan EPA (asam eicosapentaenoic) adalah yang memiliki manfaat kesehatan yang paling dipromosikan. Anda dapat memperoleh DHA dan EPA dari makanan seperti ikan berlemak dan rumput laut, tetapi dimungkinkan untuk mendapatkan asam lemak omega-3 lainnya, seperti asam alfa-linolenat (ALA), dari kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan dan sayuran. Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan total 1, 1 hingga 1, 6 gram omega-3 setiap hari.

Dosis Minyak Ikan yang Direkomendasikan

Minyak ikan dijual dalam berbagai jenis dan dosis. Sebagian besar suplemen minyak ikan menyediakan sekitar 1.000 miligram minyak ikan yang mengandung 180 miligram EPA dan 120 miligram DHA. Namun, suplemen minyak ikan kekuatan ekstra mengandung sebanyak 504 miligram EPA dan 378 miligram DHA per kapsul minyak ikan 1.400 miligram. Secara umum, Anda harus mengonsumsi hanya 2 gram asam lemak omega-3 dari suplemen. FDA merekomendasikan tidak lebih dari 3 gram EPA dan DHA gabungan per hari.

Secara klinis, minyak ikan dianggap sangat aman. Meskipun FDA merekomendasikan tidak lebih dari 3 gram, otoritas lain mencantumkan dosis maksimum yang dapat Anda konsumsi lebih banyak. Otoritas Keamanan Makanan Eropa merekomendasikan dosis setinggi 5 gram per hari, dan uji klinis telah menggunakan dosis hingga 15 gram per hari. Tidak mungkin Anda overdosis menggunakan minyak ikan, tetapi dosis tinggi memang menyebabkan beberapa masalah.

Efek Samping Minyak Ikan

Efek samping yang paling umum dari pil minyak ikan adalah "bau amis" dan gangguan pencernaan, yang dapat menyebabkan kembung, tidak nyaman, mulas dan mual. Gejala lain termasuk diare dan sakit perut atau kram. Dalam dosis yang sangat tinggi, terlalu banyak omega-3 dapat menyebabkan penurunan fungsi kekebalan atau peningkatan perdarahan. Untungnya, kecuali dokter Anda telah merekomendasikan asam lemak omega-3 dosis tinggi, Anda tidak perlu mengonsumsi banyak minyak ikan dan, akibatnya, tidak akan mengalami efek samping ini. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum memulai suplemen minyak ikan untuk mengetahui jumlah omega-3 yang terbaik untuk Anda.

Bisakah Anda overdosis pada minyak ikan?