Memperhatikan asupan kalori Anda adalah cara yang baik untuk menurunkan berat badan yang tidak diinginkan atau mempertahankan berat badan yang sehat. Namun, jika asupan Anda terlalu rendah, ini dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan, seperti kehilangan menstruasi. Jika Anda melewatkan periode atau khawatir asupan kalori Anda mungkin terlalu rendah, bicarakan dengan dokter Anda. Dia dapat membantu Anda menentukan berapa banyak yang harus dimakan dan mendiskusikan ketidakteraturan menstruasi yang Anda alami.
Asupan Kalori Sehat
Jumlah kalori yang Anda butuhkan dalam sehari akan tergantung pada banyak faktor, tetapi secara umum, wanita membutuhkan lebih sedikit kalori daripada pria. Asupan kalori Anda juga akan bervariasi sesuai dengan tingkat aktivitas dan sasaran kebugaran Anda. Misalnya, orang yang lebih aktif akan membutuhkan lebih banyak kalori daripada mereka yang kurang aktif, dan jika Anda mencoba menurunkan berat badan, Anda biasanya perlu mengonsumsi lebih sedikit kalori daripada orang yang berusaha mempertahankan berat badannya. Tetapi secara umum, wanita tidak boleh mengonsumsi kurang dari 1.200 kalori sehari, kecuali mereka berada di bawah pengawasan langsung dokter. Makan lebih sedikit dari ini dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.
Efek Samping dari Asupan Kalor Rendah
Asupan kalori yang terlalu rendah dapat menyebabkan Anda melewati satu periode atau mengubah keteraturan siklus menstruasi Anda. Tetapi diet yang terdiri dari 1.100 kalori sehari atau lebih sedikit menimbulkan risiko kesehatan tambahan seperti kelelahan, rambut rontok, intoleransi terhadap dingin dan batu empedu. Jika Anda memiliki kelainan makan, seperti anoreksia nervosa, asupan kalori Anda mungkin bahkan lebih rendah dari 1.100 kalori sehari, dan kemungkinan menstruasi Anda akan berhenti sama sekali. Pembatasan kalori yang parah yang menyertai gangguan makan juga dapat mengakibatkan gejala seperti kelelahan, insomnia, pingsan, kuku rapuh, sembelit, kulit kering, tekanan darah rendah dan dehidrasi.
Penyebab Lain Penyimpangan Menstruasi
Mengikuti diet rendah kalori tidak selalu berarti Anda akan memengaruhi menstruasi Anda. Jika Anda mengonsumsi 1.200 kalori atau lebih sehari tetapi masih melihat perubahan dalam siklus menstruasi Anda, ini bisa terjadi karena alasan lain. Kehamilan, sindrom ovarium polikistik, endometriosis, penyakit radang panggul, dan fibroid rahim semua dapat menyebabkan perubahan pada menstruasi Anda. Jika Anda khawatir tentang siklus menstruasi Anda, telah melewati masa menstruasi atau melihat adanya penyimpangan baru-baru ini, kunjungi dokter Anda.
Pertimbangan Tambahan
Untuk mempertahankan berat badan Anda sementara tetap menjaga kesehatan Anda tetap utuh, penting untuk mengonsumsi jumlah kalori yang tepat, serta mengikuti diet kaya nutrisi. Jika Anda membutuhkan bantuan menentukan asupan kalori yang tepat untuk Anda, pertimbangkan bekerja dengan ahli diet berlisensi. Jika Anda baru saja memulai diet dan sekarang melewatkan menstruasi, temui dokter Anda untuk menentukan apakah Anda perlu makan lebih banyak kalori atau jika faktor lain mengubah siklus menstruasi Anda.