Apakah jahe segar yang direbus sehat untuk diminum?

Daftar Isi:

Anonim

Jahe tidak hanya baik untuk menambah rasa pada makanan Anda; Anda juga bisa menggunakannya sebagai obat herbal. Merebus jahe segar dalam air untuk membuat teh jahe adalah salah satu cara untuk menambahkan lebih banyak jahe ke dalam makanan Anda. Meskipun jahe secara umum dikenal sebagai aman, jika digunakan dalam jumlah lebih banyak daripada yang biasanya ditemukan dalam makanan, jahe dapat menyebabkan beberapa efek samping dan berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, jadi tanyakan kepada dokter Anda sebelum secara signifikan meningkatkan asupan jahe Anda.

Irisan jahe rebus. Kredit: Foto Desain / Ray Laskowitz / Foto Desain / Gambar Getty

Manfaat Potensial

Komponen dalam jahe bertindak sebagai antioksidan, membatasi kerusakan sel-sel Anda dari zat yang disebut radikal bebas, dan juga dapat membantu membatasi peradangan, tumor, gula darah tinggi dan mual, menurut sebuah artikel ulasan yang diterbitkan dalam "Food and Chemical Toxicology" pada Februari 2008. Jahe kadang-kadang digunakan untuk membantu mengurangi mual yang berhubungan dengan kehamilan, bertindak langsung pada saluran pencernaan untuk menghindari efek samping sistem saraf pusat yang terkait dengan beberapa obat yang bekerja secara terpusat untuk mengobati mual, catat sebuah tinjauan literatur yang diterbitkan dalam "Journal of Midwifery & Women's Kesehatan "pada tahun 2005.

Potensi Efek Samping

Efek samping akibat penggunaan jahe tidak umum, menurut University of Maryland Medical Center, tetapi mereka dapat termasuk mulas, sakit perut, diare dan bersendawa. Minum teh jahe dengan makanan dapat membuat efek samping ini lebih kecil. MedlinePlus mencatat bahwa beberapa wanita telah melaporkan peningkatan aliran menstruasi saat mengonsumsi jahe.

Interaksi Obat

Jahe dapat berinteraksi dengan sejumlah obat, termasuk pengencer darah dan obat untuk diabetes atau tekanan darah tinggi. Dokter Anda dapat memberi tahu Anda apakah akan aman bagi Anda untuk minum teh yang terbuat dari jahe segar yang direbus mengingat obat yang Anda gunakan atau apakah Anda harus membatasi jumlah teh yang Anda minum ini.

Siapa Yang Harus Hindari Teh Jahe

University of Maryland Medical Center mendesak orang-orang dengan batu empedu dan wanita hamil atau menyusui untuk memeriksakan diri ke dokter mereka sebelum mengonsumsi jahe karena potensi efek samping. Pusat itu mengatakan orang dengan gangguan pendarahan dan mereka yang menggunakan obat pengencer darah termasuk aspirin tidak boleh menggunakan jahe. American Pregnancy Association menilai teh akar jahe sebagai mungkin aman, tetapi mungkin ada kemungkinan itu dapat mempengaruhi hormon seks bayi, menurut MedlinePlus, membuat penggunaannya agak kontroversial.

Apakah jahe segar yang direbus sehat untuk diminum?