Sodium benzoate adalah jenis pengawet makanan yang umum dan merupakan garam natrium dari asam benzoat. Pabrik makanan membuat natrium benzoat dengan mensintesis senyawa, natrium hidroksida dan asam benzoat. Selain penggunaannya sebagai pengawet makanan, natrium benzoat memiliki peran lain dalam produksi makanan juga. Ada beberapa efek samping yang terkait dengan konsumsi natrium benzoat berlebih dalam makanan, jadi bicarakan dengan dokter Anda untuk memastikan Anda tidak mengonsumsi dosis pengawet yang berbahaya.
Tip
Sodium benzoate adalah pengawet anti jamur yang meningkatkan rasa makanan asam.
Sodium Benzoate
Sodium benzoate menjaga makanan dengan memiliki sifat anti-jamur, melindungi makanan dari invasi oleh jamur yang menyebabkan makanan rusak dan berpotensi membuat Anda sakit. Sodium benzoate bekerja dengan memasukkan sel-sel individual dalam makanan dan menyeimbangkan tingkat pH-nya, meningkatkan keasaman keseluruhan makanan. Dengan menurunkan pH intraseluler dari makanan tertentu, sodium benzoate menciptakan lingkungan di mana jamur tidak dapat tumbuh dan menyebar.
Minuman Ringan dan Keasaman
Menurut Program Internasional tentang Keamanan Kimia, natrium benzoat banyak digunakan oleh industri minuman ringan karena permintaan sirup jagung fruktosa tinggi dalam minuman berkarbonasi. Sodium benzoate meningkatkan keasaman minuman ringan, yang juga meningkatkan intensitas rasa yang Anda dapatkan dari sirup jagung fruktosa tinggi. Di belakang kaleng soda, Anda dapat menemukan natrium benzoat dalam daftar bahan sebagai E211, yang merupakan nomor yang ditetapkan sebagai aditif makanan.
Sodium benzoate juga digunakan dalam persiapan obat-obatan, pembuatan pewarna, produk tembakau dan sebagai penghambat karat dan jamur. Sodium benzoate dalam makanan bisa menjadi racun jika dikombinasikan dengan makanan lain yang mengandung vitamin C.
Peningkatan Rasa Makanan Asam
Sodium benzoate terutama ditambahkan ke makanan asam untuk meningkatkan rasa mereka. Ini dapat ditemukan dalam makanan seperti acar, saus, selai dan jus buah. Makanan yang mengandung cuka, seperti dressing salad, biasanya mengandung kadar natrium benzoat yang sangat tinggi. Benzene, prekursor natrium benzoat, dapat ditemukan dalam jumlah yang sangat kecil secara alami di beberapa buah, sayuran, daging, produk susu dan bahkan air minum.
Efek Samping Yang Berbahaya
Sodium benzoate, ketika dikombinasikan dengan vitamin C, membentuk benzene. Zat ini bersifat karsinogen dan diketahui berkontribusi pada pembentukan berbagai jenis kanker. Sodium benzoate dan vitamin C dapat terjadi bersamaan dalam minuman seperti jus buah atau soda, di mana zat ini telah ditambahkan untuk mencegah pembusukan dan menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan ragi. Benzene dapat terbentuk ketika minuman yang mengandung kedua zat tersebut terkena panas atau cahaya.
Namun, Food and Drug Administration menyatakan bahwa produk makanan yang mengandung vitamin C dan natrium benzoat mengekspresikan kadar benzena yang berada di bawah batas berbahaya. Bicaralah dengan dokter Anda tentang natrium benzoat, terutama jika Anda mengonsumsi banyak makanan dan minuman yang mengandung zat aditif makanan tingkat tinggi ini.