Tidak ada diet untuk tumbuh lebih tinggi dari yang Anda rancang secara genetis, tetapi mendapatkan banyak vitamin esensial setiap hari membantu memastikan Anda mencapai potensi pertumbuhan penuh. Untuk seorang gadis yang sehat, percepatan pertumbuhan rata-rata terjadi pada sekitar 9 atau 10 tahun, yang 2 tahun lebih awal daripada untuk anak laki-laki. Namun, jumlah kenaikan pertumbuhan selama periode ini biasanya lebih besar pada anak laki-laki.
Efek Kekurangan Vitamin D
Kekurangan vitamin D telah lama dikaitkan dengan rakhitis. Tetapi Vitamin D juga memainkan peran penting dalam pertumbuhan anak-anak. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Public Health Nutritional Journal, meneliti vitamin D dalam meningkatkan parameter pertumbuhan pada anak-anak di Ekuador. Temuan menunjukkan bahwa kadar vitamin D adalah prediktor pengerdilan dan bahwa kekurangan vitamin ini merupakan faktor risiko yang signifikan untuk mengurangi tingkat pertumbuhan pada anak-anak. Anak laki-laki 1, 6 kali lebih mungkin terhambat daripada anak perempuan.
Anak-anak dapat memenuhi kebutuhan vitamin D harian dengan terpapar sinar matahari dalam jumlah kecil dan makan berbagai makanan kaya vitamin D, seperti susu, yogurt, ikan, jus jeruk yang diperkaya vitamin D dan sereal sarapan. Mungkin ide yang baik untuk memberi bayi Anda 400 IU vitamin sehari setiap hari saat mereka menyusui atau menggunakan susu formula. Di kota-kota utara yang mengalami musim dingin yang panjang, Rumah Sakit Anak Golisano menyarankan mungkin bagi anak-anak untuk mengambil suplemen vitamin D. Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk membahas apa yang terbaik untuk anak Anda.
Koneksi Vitamin dan Pertumbuhan
Penting untuk memastikan bahwa anak Anda makan makanan yang seimbang untuk mencegah kekurangan vitamin yang dapat menghambat pertumbuhan atau berpotensi berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan tulang. Selain vitamin D, untuk tulang yang kuat, mineral dan vitamin penting untuk pertumbuhan fisik yang tepat termasuk:
-
Vitamin A untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan normal dan untuk perbaikan jaringan dan tulang
-
Kelompok vitamin B untuk mempromosikan pembentukan tulang dan gigi
-
Vitamin C untuk tulang dan jaringan
-
Kalsium untuk membangun tulang yang kuat saat anak tumbuh
-
Vitamin E untuk massa tulang dan otot
-
Fosfor untuk kesehatan tulang secara keseluruhan
Nutrisi lain yang Penting untuk Pertumbuhan
Kekurangan mineral, protein, karbohidrat dan lemak juga dapat menghambat pertumbuhan pada anak-anak, karena bisa mendapatkan terlalu sedikit kalori. Lembaga Jantung, Paru-Paru dan Darah Nasional menyarankan anak-anak usia 4 hingga 8 membutuhkan 1.200 hingga 2.000 kalori setiap hari, sementara anak-anak usia 9 hingga 13 membutuhkan 1.600 hingga 2.600 kalori dan remaja usia 14 hingga 18 membutuhkan 1.800 hingga 3.200 kalori per hari. Untuk anak-anak usia 4 tahun ke atas, 45 hingga 65 persen kalori harus dari karbohidrat, 25 hingga 35 persen dari lemak dan 10 hingga 30 persen dari protein makanan.
Pilihan Makanan Sehat
Selama sehari, pilihlah beragam buah, sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, biji-bijian, makanan olahan susu rendah lemak, minyak sehat, daging tanpa lemak, dan unggas untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Anak-anak yang mengonsumsi 2.000 kalori per hari membutuhkan sekitar 2, 5 cangkir sayuran, 2 cangkir buah, 3 cangkir makanan rendah lemak, 5, 5 ons makanan berprotein, 6 ons biji-bijian, dan 6 sendok teh minyak setiap hari, saran Pedoman Diet untuk orang Amerika.