Cara menggunakan blender sebagai juicer

Daftar Isi:

Anonim

Agar jus Anda tidak berubah warna selama penyimpanan, tambahkan satu atau dua sendok teh jus lemon segar ke dalamnya. Kredit: ablokhin / iStock / GettyImages

Tip

Agar jus Anda tidak berubah warna selama penyimpanan, tambahkan satu atau dua sendok teh jus lemon segar ke dalamnya.

Juice Blender: Jus atau Smoothie?

Membuat jus dalam blender lebih berhasil daripada menggunakan juicer. Blender biasa dapat mengubah buah dan sayuran menjadi cairan, meskipun akan sedikit lebih tebal dari yang Anda dapatkan dari juicer. Sebaiknya gunakan buah dan sayuran encer untuk tujuan ini, seperti mentimun, tomat, seledri, apel, pir, dan semangka, bersama dengan sayuran yang mudah dicincang seperti bayam dan chard.

Saat membuat jus dalam blender, Anda harus memotong sayuran lebih kecil dari yang diperlukan untuk membuat juicer. Anda juga akan mendapatkan beberapa potongan yang mungkin ingin Anda selipkan untuk mendapatkan ramuan cair. Jika Anda tidak keberatan dengan itu, Anda akan mendapatkan lebih banyak nutrisi dalam minuman Anda, menurut University of Washington.

Buah dan sayuran penuh serat, fitonutrien, dan senyawa bioaktif lainnya. Saat menggunakan blender untuk membuat jus, cairan kental yang dihasilkan akan mempertahankan sebagian serat dan nutrisi kecuali jika Anda saring, catat Mayo Clinic. Minuman kaya serat ini akan membuat Anda merasa lebih kenyang dan meningkatkan proses pencernaan.

Memadukan Buah dan Sayuran

Jus kental atau smoothie memiliki lebih banyak serat dan nutrisi daripada yang tipis. Untuk tekstur yang tebal, gunakan blender imersi. Jika Anda menginginkan hasil yang lebih sutra, blender tegak bertenaga tinggi adalah pilihan terbaik. Beberapa petunjuk dari University of Washington tentang membuat jus dengan blender meliputi:

  • Sayuran hijau seperti kangkung, bayam, peterseli, dan kubis secara mengejutkan tidak terasa terlalu kuat dalam smoothie atau jus, jadi tambahkan saja.
  • Jus jeruk, terutama jus jeruk nipis, dapat membantu mengurangi rasa pahit dari sayuran (ingat untuk membuang kulitnya).
  • Saat membuat jus, sayuran berair tinggi seperti mentimun dan seledri akan membantu menambah volume dan nutrisi.
  • Saat memadukan smoothies, tambahkan air biasa atau air kelapa agar lebih halus.

University of Washington menunjukkan bahwa blender berkualitas tinggi lebih fleksibel daripada juicer. Jadi, jika Anda berpikir, "Juicer apa yang terbaik?" dan Anda hanya memiliki ruang atau anggaran untuk satu atau yang lain, blender bertenaga tinggi adalah cara untuk pergi.

Nutrisi Dari Pencampuran Jus

Jika Anda ingin menambah asupan buah dan sayuran, jus memang memiliki beberapa manfaat. Misalnya, jus kale dapat meningkatkan kadar lipid, yang akan membantu kadar kolesterol Anda, kata Harvard Health Publishing. Jus berbasis jeruk dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Mereka juga mengandung nutrisi penting, seperti vitamin C. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi manfaat kesehatan dan keamanan jus.

Smoothie Hijau Sehari-hari kami yang lezat mengandung kangkung, sedangkan resep kami untuk Alpukat Shake Hint-of-Sweet Vegan ini menampilkan bahan-bahan jus hijau seperti alpukat dan bayam. Anda mungkin juga ingin mencoba Green Superfood Smoothie Jar kami, yang dibuat dengan mentimun, bayam dan brokoli.

Bagian terbaiknya adalah, semua ini bisa dibuat dengan blender, menawarkan 6 gram serat per porsi. Serat makanan menambah jumlah besar pada diet Anda dan meningkatkan rasa kenyang, yang pada gilirannya, membuatnya lebih mudah untuk mengontrol berat badan Anda dan tetap teratur, kata Perpustakaan Kedokteran Nasional AS.

Cara menggunakan blender sebagai juicer