Saluran pencernaan Anda mengandung bakteri hidup yang penting dalam fungsi metabolisme yang mendukung pencernaan, sistem pencernaan, dan menghasilkan nutrisi penting bagi tubuh Anda. Menjaga keseimbangan bakteri ini sangat penting untuk kesehatan yang baik. Yoghurt yang mengandung probiotik membantu fungsi sistem pencernaan Anda dengan baik. Yogurt probiotik adalah produk susu fermentasi yang mengandung bakteri menguntungkan. Tidak semua yogurt dianggap probiotik, jadi periksa label untuk pernyataan "budaya aktif hidup."
Lactobacillus Acidophilus
Yogurt probiotik dapat mengandung berbagai kultur bakteri aktif hidup yang membantu pencernaan. Lactobacillus acidophilus adalah salah satu bakteri yang membantu pencernaan di usus kecil. Lactobacillus acidophilus juga menghasilkan vitamin K, yang merupakan vitamin yang larut dalam lemak yang membantu pembekuan darah Anda, atau menggumpal. Ini juga telah ditemukan untuk meningkatkan pencernaan laktosa dan mengurangi gejala intoleransi laktosa.
Bifidobacterium Lactis
Bakteri bermanfaat lainnya dalam yogurt probiotik adalah bifidobacterium lactis, yang meningkatkan kenyamanan pencernaan. Bifidobacterium lactis membantu pencernaan Anda dan telah terbukti mengurangi gejala sindrom iritasi usus, atau IBS, menurut sebuah studi yang dipimpin oleh D. Guyonnet, yang diterbitkan dalam edisi 2009 "Journal of Digestive Disease". Bifidobacterium lactis juga membantu mencegah sembelit dan ketidakteraturan. Menambahkan yogurt probiotik dengan berbagai kultur aktif hidup ke dalam diet Anda akan membantu pencernaan dan dapat membantu mencegah penyakit usus kronis.
Streptococcus Thermophilus
Streptococcus thermopohilus adalah bakteri menguntungkan lain dalam yogurt probiotik. Bakteri Streptococcus thermopohilus melawan bakteri asam laktat yang dapat menghambat pencernaan makanan Anda. Streptococcus thermophilus menenangkan perut, yang membantu mengurangi sakit perut dan intoleransi laktosa. Efek menguntungkan dalam saluran pencernaan termasuk peningkatan pencernaan laktosa, dan mengurangi sakit perut, diare dan perut kembung karena gangguan pencernaan.
Standar Budaya Langsung dan Aktif
Lactobacillus acidophilus, bifidobactium lactis dan streptococcus thermophilus adalah bakteri yang lebih umum ditemukan dalam yogurt, tetapi ada strain lain dari bakteri menguntungkan seperti l. casei dan l. rhamnosus yang juga ditemukan dalam yogurt probiotik. Selain itu, Asosiasi Yogurt Nasional, atau NYA, telah menetapkan standar untuk jumlah budaya aktif dan hidup. Produk pembuat yogurt harus mengandung setidaknya 100 juta kultur per gram pada saat pembuatan; yogurt beku harus mengandung 10 juta kultur per gram pada saat pembuatan. Jika produk yogurt mengandung minimum ini, maka segel NYA Live dan Active Cultures akan ada pada label.