Minyak zaitun berasal dari buah pohon zaitun. Ada banyak jenis minyak zaitun, masing-masing dengan rasa dan kualitas yang unik. Minyak zaitun murni, misalnya, mengacu pada minyak zaitun yang belum diolah secara sintetis. Penggunaan minyak zaitun yang umum termasuk dasar untuk saus salad dan saus untuk roti. Minyak zaitun, yang sering disebut-sebut sebagai makanan kesehatan, mengandung banyak vitamin dan mineral, termasuk vitamin E.
Pemecahan Vitamin E
Jenis vitamin E yang ditemukan dalam minyak zaitun adalah alfa tokoferol. Satu sendok makan minyak zaitun mengandung 1, 9 miligram vitamin E, yang merupakan 10 persen dari nilai harian nutrisi ini berdasarkan diet 2.000 kalori. Tunjangan diet vitamin E yang direkomendasikan - untuk pria dan wanita berusia 14 tahun dan lebih tua - adalah 15 miligram per hari. Selain minyak zaitun, minyak lain yang mengandung vitamin E termasuk minyak gandum, minyak bunga matahari, minyak safflower dan minyak jagung.
Manfaat Vitamin E bagi kesehatan
Vitamin E adalah antioksidan yang membatasi produksi radikal bebas dalam tubuh dan membantu mencegah beberapa penyakit kronis. Misalnya, radikal bebas dapat berkontribusi pada perkembangan kanker dan penyakit kardiovaskular. Sebuah studi yang melibatkan 90.000 perawat menemukan bahwa ada penurunan 30 hingga 40 persen dalam insiden penyakit jantung pada orang dengan asupan vitamin E tinggi, terutama dari suplemen. Selain fungsi antioksidannya, vitamin E juga berperan dalam pensinyalan sel, mengatur ekspresi gen, dan fungsi kekebalan tubuh.
Fakta Gizi Lainnya dalam Minyak Zaitun
Satu sendok makan minyak zaitun mengandung 119 kalori. Jumlah minyak yang sama mengandung 14 gram lemak, yang merupakan 21 persen dari asupan harian yang direkomendasikan berdasarkan diet 2.000 kalori. Minyak zaitun juga mengandung 8, 1 mikrogram vitamin K per sendok makan - 10 persen dari asupan harian yang disarankan. Dalam hal asam lemak, 1 sendok makan minyak zaitun mengandung 103 mikrogram omega 3s dan 1.318 mikrogram omega 6s.
Pertimbangan
Sementara minyak zaitun mengandung vitamin E dan nutrisi bermanfaat lainnya, penting untuk tidak berlebihan, karena minyak adalah makanan padat kalori. Misalnya, 1 sendok makan minyak mengandung jumlah kalori yang sama dengan dua apel. Departemen Pertanian AS mencatat bahwa banyak orang Amerika mengonsumsi minyak yang cukup melalui makanan seperti kacang-kacangan, ikan, minyak goreng, dan saus salad. Asupan minyak yang disarankan setiap hari bervariasi dan didasarkan pada usia, jenis kelamin, dan aktivitas fisik. Sebagai pedoman umum, wanita dewasa tidak boleh mengonsumsi lebih dari 5 hingga 6 sendok teh minyak per hari, dan pria harus membatasi asupannya hingga 6 hingga 7 sendok teh.