Kekurangan aritmia & kalium

Daftar Isi:

Anonim

Kekurangan kalium, juga disebut sebagai hipokalemia, terjadi ketika tubuh tidak mengandung cukup kalium untuk menjalankan fungsinya dengan baik. Tingkat kalium Anda biasanya turun antara 3, 6 dan 4, 8 mEq / L darah. Ketika kadar kalium jatuh di bawah kisaran normal ini, itu dapat mengakibatkan kekurangan kalium. Tingkat kalium di bawah 2, 5 mEq / L dianggap mengancam jiwa, menurut MayoClinic.com.

Fungsi Kalium

Salah satu fungsi paling penting dari potasium adalah pengaturan aktivitas listrik jantung. Jumlah potasium yang cukup memastikan bahwa jantung berdetak secara berurutan dan dengan kecepatan normal. Fungsi lain dari kalium termasuk sintesis protein, metabolisme karbohidrat, pengaturan keseimbangan asam-basa, pembentukan otot dan pertumbuhan tubuh normal, menurut MedlinePlus.

Penyebab Kekurangan Kalium

Kekurangan kalium dapat terjadi dari berbagai kemungkinan penyebab. Penyebab ini termasuk obat-obatan tertentu, penggunaan diuretik, diare berlebih, gangguan makan, keringat berlebih, muntah berlebihan atau gangguan ginjal, seperti sindrom Cushing atau hiperaldosteronisme, menurut MedlinePlus. Dalam kasus yang jarang terjadi, kekurangan kalium dapat terjadi sebagai akibat dari asupan makanan yang mengandung potasium yang tidak memadai.

Aritmia dan Gejala Lain

Jika kadar kalium dalam tubuh turun di bawah normal, aktivitas listrik jantung dapat berubah. Aktivitas listrik abnormal ini dapat menyebabkan peningkatan detak jantung, penurunan detak jantung atau detak jantung yang memiliki irama tidak teratur. Setiap perubahan detak jantung normal disebut sebagai aritmia. Gejala lain yang mungkin dari kekurangan kalium termasuk kelemahan, kelelahan, kram otot dan sembelit, menurut MayoClinic.com.

Pengobatan

Sebagian besar kasus kekurangan kalium dapat diperbaiki dengan peningkatan asupan kalium melalui diet serta suplementasi. Kasus defisiensi kalium yang ringan biasanya dapat berhasil diobati dengan suplementasi kalium secara oral. Kasus yang lebih parah mungkin memerlukan suplementasi intravena. Kasus yang sangat parah dapat menyebabkan kematian.

Sumber Makanan dari Kalium

Sumber kalium terkaya meliputi daging, ikan, produk kedelai, susu, yogurt, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan. Sayuran dengan jumlah kalium tertinggi termasuk brokoli, kacang polong, lima kacang, tomat, kentang, ubi dan labu musim dingin, menurut MedlinePlus. Buah-buahan yang kaya kalium termasuk pisang, blewah, buah jeruk, kiwi, plum dan aprikot.

Kekurangan aritmia & kalium