Minyak Krill terbuat dari krill, udang kecil seperti udang yang menghuni samudra dingin, seperti Antartika dan samudera Pasifik utara. Ini adalah suplemen makanan, terutama digunakan untuk asam lemak omega 3 yang dikandungnya. Minyak krill tampaknya lebih unggul dibandingkan dengan minyak ikan standar dalam hal potensi antioksidan. Michael Eades MD, melaporkan bahwa minyak krill memiliki kapasitas penyerapan oksigen radikal, disingkat ORAC, 48 kali lebih tinggi daripada minyak ikan.
Isi Nutrisi
Minyak Krill kaya akan semua vitamin yang larut dalam lemak, vitamin D, A dan E. Ia juga kaya akan lemak sehat. Ini mengandung asam lemak omega 3, khususnya asam eikosapentanoat dan asam docosahexanoic, masing-masing disingkat EPA dan DHA. Asam lemak ini melekat pada rantai fosfolipid ganda, yang membuatnya mudah diserap oleh sel. Selain itu, mengandung canthaxanthin dan astaxanthin, yang merupakan antioksidan kuat.
Vitamin D
Minyak krill adalah sumber vitamin D. terpercaya. Jumlah tepat vitamin ini yang dapat Anda terima setiap hari tergantung pada suplemen yang Anda pilih. Dosis yang dianjurkan untuk vitamin D adalah 600 unit Internasional per hari untuk orang berusia antara 1 hingga 70 tahun dan 800 unit Internasional per hari untuk orang di atas 71 tahun. Bayi antara 0 hingga 12 bulan membutuhkan 400 unit Internasional per hari. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan masalah serius, seperti rakhitis. Jumlah vitamin D yang disediakan oleh tablet minyak krill standar mencakup dosis harian optimal. Namun, lebih banyak faktor harus dipertimbangkan sebelum mengkonsumsi tablet minyak krill, seperti paparan sinar matahari, usia dan lokasi geografis Anda; orang-orang di daerah utara tidak mendapat banyak paparan sinar matahari.
Manfaat kesehatan dari minyak krill
Asam lemak omega 3, terutama yang berasal dari sumber laut, adalah alat baru dalam pencegahan dan terapi penyakit kardiovaskular. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal "Opsi Perawatan Saat Ini dalam Pengobatan Kardiovaskular" melaporkan bahwa EPA dan DHA dapat melindungi jantung dan arteri dengan berbagai cara. Selain itu, sel-sel otak sangat membutuhkan asam lemak dan fosfolipid berkualitas tinggi, yang semuanya disediakan oleh minyak krill dalam jumlah yang cukup. Antioksidan astaxanthin dan canaxanthin melawan radikal oksigen, yang mengganggu metabolisme seluler dan fungsi DNA.