Jutaan bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya menjadikan tubuh Anda sebagai rumah mereka. Meskipun bakteri menyebabkan infeksi dan penyakit, yang lain tidak berbahaya atau bahkan bermanfaat. Bakteri bermanfaat, yang disebut probiotik, membantu sistem kekebalan tubuh Anda dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Meskipun mengambil suplemen probiotik tidak menimbulkan risiko overdosis, itu dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya. Sebelum mengambil probiotik, bicarakan dengan dokter untuk memastikan Anda mengambil dosis yang aman dan tepat.
Fitur Probiotik
Beberapa spesies bakteri memiliki efek menguntungkan dalam tubuh manusia, termasuk Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus bulgaricus, Bifidobacterium bifidum, Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus casei GG. Menurut University of Maryland Medical Center, probiotik dapat secara efektif mengobati infeksi vagina, memperbaiki gejala intoleransi laktosa dan mengobati masalah pencernaan seperti diare dan gangguan pencernaan. Namun, lebih banyak bukti ilmiah diperlukan untuk mendukung penggunaan probiotik untuk kondisi ini.
Dosis
Anda dapat memasukkan probiotik ke dalam makanan Anda melalui makanan tertentu atau dengan mengonsumsi suplemen. Miso, tempe, yogurt jenis tertentu dan produk susu yang diperkaya mengandung kultur probiotik. Suplemen probiotik tersedia dalam kapsul berlapis, butiran kering beku, bubuk dan bentuk cair. Secara umum, dosis probiotik adalah dari 1 hingga 10 miliar unit pembentuk koloni. Beberapa profesional medis meresepkan dosis yang lebih besar untuk kondisi medis tertentu, jadi konsultasikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut tentang dosis yang tepat untuk Anda.
Overdosis
Minum terlalu banyak obat seringkali berbahaya bagi kesehatan Anda. Walaupun secara teori dimungkinkan untuk overdosis probiotik, belum ada kasus overdosis probiotik yang didokumentasikan, menurut penelitian oleh Gregor Reid dari Lawson Health Research Institute. Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak suplemen probiotik, tubuh Anda membuang kelebihan bakteri melalui kotoran tinja. Namun, mengonsumsi terlalu banyak suplemen probiotik dapat menyebabkan efek samping yang tidak nyaman.
Efek samping
Efek samping yang paling umum saat mengambil probiotik adalah masalah pencernaan seperti mual, diare, gas atau kembung. Menurut Pusat Medis Universitas Maryland, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah atau katup jantung buatan berisiko lebih tinggi terhadap infeksi bakteri ketika menggunakan probiotik. Risiko lain dari suplementasi probiotik adalah bakteri dapat berinteraksi dengan obat Anda, jadi diskusikan penggunaan suplemen Anda dengan dokter sebelum mengonsumsi probiotik.