Nutrisi dalam cumi Korea kering

Daftar Isi:

Anonim

Masakan Korea termasuk bawang putih, paprika merah pedas dan sup besar dan semur dengan daging, sayuran dan mie. Makanan laut adalah bagian sentral dari budaya Korea, dan cumi-cumi kering dapat menjadi camilan sendiri atau sebagai bagian dari resep untuk makan siang atau makan malam. Cumi-cumi Korea kering bisa menjadi tambahan bergizi untuk diet Anda jika Anda makan dalam jumlah sedang.

Cumi kering dijual di pasar. Kredit: Khlongwangchao / iStock / Getty Images

Tinjauan Gizi

Setiap cumi kering kering memiliki 204 kalori. Ini bebas dari karbohidrat, termasuk gula dan serat makanan. Satu porsi mengandung 42 gram protein, atau 84 persen dari nilai harian untuk individu yang menjalani diet 2.000 kalori. Makanan laut tinggi kolesterol, dan cumi-cumi kering memiliki 186 miligram, atau 62 persen dari nilai harian. Kolesterol diet meningkatkan kadar kolesterol tidak sehat dalam darah Anda dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Lemak

Cumi-cumi kering utuh mengandung 4 gram lemak total dan tidak ada lemak trans. Cumi-cumi adalah salah satu sumber makanan utama dari lemak omega-3, menurut Departemen Pertanian AS. Risiko penyakit jantung Anda dapat menurun ketika Anda makan dua porsi makanan laut per minggu karena mengandung lemak omega-3. Sumber lain dari lemak jantung-sehat ini termasuk ikan berlemak - seperti tuna, salmon, herring - dan kerang lainnya, seperti udang dan kepiting.

Sodium

Cumi-cumi kering utuh mengandung 608 miligram sodium. Sodium meningkatkan tekanan darah Anda dan dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke. Orang dewasa yang sehat tidak boleh memiliki lebih dari 2.300 miligram natrium per hari, sementara orang dengan hipertensi dan orang dewasa yang lebih tua harus membatasi asupannya hingga 1.500 miligram, menurut USDA. Anda mendapatkan lebih banyak natrium jika Anda menyiapkan cumi-cumi Korea kering dengan saus asin, seperti kecap asin atau kecap ikan.

Kalsium dan Besi

Cumi-cumi Korea kering memberikan 16 persen dari nilai harian untuk kalsium dan 10 persen dari nilai harian untuk zat besi. Kalsium adalah nutrisi penting untuk membangun dan memelihara tulang dan gigi yang kuat. Produk susu, tahu yang diperkaya dan jus jeruk, dan ikan kaleng juga tinggi kalsium. Zat besi diperlukan untuk mencegah anemia defisiensi besi. Wanita usia subur dan anak-anak berisiko lebih tinggi untuk asupan zat besi yang tidak memadai. Zat besi dari sumber hewani, seperti cumi-cumi, lebih mudah diserap daripada zat besi dari sumber nabati, seperti kacang-kacangan.

Nutrisi dalam cumi Korea kering