Kalsium dalam yogurt dan produk susu lainnya dapat memengaruhi kemampuan tubuh Anda untuk menyerap zat besi. Ini adalah masalah karena zat besi diperlukan untuk membuat hemoglobin, protein yang memungkinkan sel darah merah Anda membawa oksigen. Jika Anda mencoba memaksimalkan penyerapan zat besi, Anda mungkin perlu menghindari mengonsumsi yogurt atau makanan kaya kalsium lainnya bersamaan dengan mengonsumsi suplemen zat besi atau mengonsumsi makanan tinggi zat besi, seperti daging dan sayuran hijau.
Penyerapan Besi
Zat besi diserap oleh sel-sel di usus kecil. Sel-sel ini menggunakan protein khusus yang mengangkut zat besi dari saluran pencernaan ke sel-sel usus. Proses ini membutuhkan lingkungan asam, sehingga apa pun yang mengurangi jumlah asam yang diproduksi oleh lambung - seperti antasida atau obat untuk refluks asam - dapat mengurangi penyerapan zat besi. Mengkonsumsi kalsium bersama dengan zat besi juga dapat menghambat penyerapan zat besi. Kacang kering, produk kedelai dan teh memiliki efek penghambatan serupa pada penyerapan zat besi.
Mekanisme dan Pencegahan
Kalsium menghambat penyerapan zat besi karena protein yang mengangkut zat besi ke sel-sel usus juga dapat mengangkut molekul lain, termasuk kalsium. Ini berarti bahwa kalsium mungkin "bersaing" dengan zat besi untuk transportasi dari saluran pencernaan ke dalam tubuh. Namun, mekanisme pasti kalsium menghambat penyerapan zat besi tidak diketahui. Bahkan jumlah kalsium yang rendah --- 200 mg --- dapat mengurangi kemampuan tubuh Anda untuk menyerap zat besi. Jika Anda khawatir tidak mendapat cukup zat besi dalam diet Anda, hindari makan yogurt dan makanan kaya kalsium lainnya bersama dengan makanan kaya zat besi atau dekat waktu mengonsumsi suplemen zat besi.