Cabai rawit dan tekanan darah tinggi

Daftar Isi:

Anonim

Lebih dari sekadar bumbu, cabe rawit dapat digunakan untuk khasiat obat dan kesehatannya. Beberapa orang dengan hipertensi mungkin mengalami penurunan tekanan darah dengan mengambil suplemen cabai, tetapi ini mungkin tidak terjadi untuk semua orang. Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, jangan mengonsumsi cabai rawit untuk kondisi Anda sebelum berbicara dengan dokter Anda.

Jika Anda menderita maag atau mulas, suplemen cabai mungkin tidak cocok untuk Anda.

cabai rawit

Lada merah juga dikenal sebagai cabai rawit dan telah digunakan sebagai bumbu masakan, makanan, dan obat-obatan selama ribuan tahun. Capsaicin adalah senyawa yang memberikan rasa pedas cabai, dan zat ini juga memiliki sifat menghilangkan rasa sakit. Menurut Pusat Medis Universitas Maryland, cabai telah digunakan dalam pengobatan India Ayurvedic, Cina, Jepang, dan Korea untuk membantu meringankan masalah pencernaan, sirkulasi darah, dan kehilangan nafsu makan. Capsaicin dapat digunakan secara topikal untuk nyeri otot dan radang sendi. Meskipun Anda bisa menambahkan cabai rawit ke dalam makanan Anda, cabe rawit juga dapat dikonsumsi sebagai suplemen dalam bentuk kapsul.

Hipertensi

Tekanan darah tinggi, atau hipertensi, terjadi ketika tekanan darah Anda 140/90 sebagian besar waktu, menurut PubMed Health. Tekanan darah mengukur kekuatan terhadap dinding arteri saat darah Anda diedarkan melalui tubuh Anda. Banyak hal yang dapat mempengaruhi jumlahnya, termasuk faktor keturunan, penyakit, nutrisi dan hormon. Faktor risiko tekanan darah tinggi termasuk obesitas, orang Afrika-Amerika, memiliki tekanan darah tinggi dalam keluarga Anda, diabetes dan merokok. Perawatan dapat melibatkan obat-obatan dan modifikasi gaya hidup, seperti perubahan pola makan dan olahraga teratur, pengurangan stres dan penurunan berat badan. Jika tekanan darah tinggi tidak diobati, itu dapat menyebabkan stroke dan penyakit jantung.

Cayenne dan Hipertensi

Sebuah studi 2010 yang diterbitkan dalam "Metabolisme Sel" menemukan bahwa reseptor yang disebut TRPV-1 diaktifkan pada tikus ketika mereka mengonsumsi capsaicin, yang menurunkan tekanan darah mereka. Studi lain yang diterbitkan dalam "Agen Obat Kardiovaskular Kimia Hematologi Saat Ini" pada tahun 2003 menemukan bahwa capsaicin memengaruhi saraf sensorik yang bekerja dengan sistem hormon-hormon untuk membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan pada subjek manusia untuk menentukan hubungan definitif antara capsaicin dan tekanan darah, jadi konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum menggunakan capsaicin untuk kondisi Anda.

Pertimbangan

Apakah Ini Darurat?

Jika Anda mengalami gejala medis serius, segeralah cari perawatan darurat.

Cabai rawit dan tekanan darah tinggi