Human papilloma virus bertanggung jawab atas kutil umum yang bermanifestasi di tangan, kaki, dan alat kelamin. HPV dapat ditularkan melalui kontak seksual, dan beberapa jenis berhubungan dengan kanker serviks. Meskipun tidak ada obat farmasi untuk HPV, herbal tertentu dengan sifat antivirus dapat mengurangi gejala dan mungkin mengurangi virulensi.
Echinacea Root
Echinacea adalah coneflower ungu yang tumbuh di padang rumput Amerika Serikat bagian barat tengah. Penduduk asli Amerika telah menggunakan ramuan ini selama beberapa generasi untuk tujuan pengobatan, terutama untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Menurut "Herbalisme Medis: Ilmu dan Praktek Pengobatan Herbal, " echinacea mensimulasikan produksi sel darah putih dan limfosit, yang memiliki kemampuan untuk menyerang mikro-organisme patogen seperti HPV.
Akar Goldenseal
Goldenseal adalah ramuan abadi dalam keluarga buttercup dan juga digunakan secara medis oleh penduduk asli Amerika. Akar Goldenseal secara tradisional digunakan untuk membersihkan luka, mengobati peradangan dan menyembuhkan penyakit kulit, meskipun sifat antibiotik dan antivirusnya sekarang lebih dipahami. Goldenseal dapat diambil secara internal atau diterapkan secara eksternal ke kutil kelamin, di mana ia efektif membunuh virus. Goldenseal sering digunakan untuk meningkatkan efek obat herbal lain yang dikombinasikan dengannya.
Daun Chaparral
Chaparral adalah semak cemara yang berumur panjang dengan bunga-bunga kuning yang tumbuh di Meksiko dan Amerika Serikat bagian barat daya. Penduduk asli Barat Daya menggunakan daun kapar sebagai pengobatan untuk banyak penyakit virus, termasuk penyakit menular seksual, TBC dan cacar air. Penggunaan chaparral kontemporer telah terbukti memiliki sifat antivirus, antibakteri, antijamur dan anti-tumor yang kuat, sebagaimana dikutip dalam "Herbalisme Medis." Chaparral juga merupakan antiinflamasi yang baik dan meningkatkan kadar vitamin C di kelenjar adrenal.
Ekstrak Daun Zaitun
Ekstrak Daun Zaitun telah digunakan secara medis selama beberapa generasi di Mediterania dan Timur Tengah di mana pohon zaitun umumnya tumbuh. Ekstrak daun zaitun kaya akan phytochemical dan telah digunakan untuk melawan masuk angin dan influenza. Timesonline.co.uk melaporkan bahwa penelitian pada 2005 di Southern Cross University di Australia membuktikan bahwa ekstrak daun zaitun memiliki sifat antibakteri, antijamur dan anti-inflamasi. Ekstrak daun zaitun segar terbukti memiliki kapasitas antioksidan hampir dua kali lipat dari ekstrak teh hijau dan 400 persen lebih tinggi dari vitamin C.
Astragalus
Astragalus adalah ramuan obat Cina yang digunakan sejak zaman kuno. Astragalus memiliki sifat antioksidan, antimikroba dan anti-inflamasi, yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi virus, seperti HPV.